Baiklah para pembaca sekalian, kali ini saya kembali lagi dengan membawa tema baru yang mungkin sangat sering teman - teman sekalian dengar dari orang - orang atrau kalian mungkin juga pernah melihat secara langsung kejadian yang akan saya bahas pada hari ini. Temanya adalah "Pembentukan Lingkaran Tahun Pada Tumbuhan" jika teman - teman pernah melihat batang kayu yang memiliki batas - batas berbentuk seperti cincin yang sangat banyak pada satu batang, itu adala lingkaran yang terus bertumbuh seiring dengan pertambahan tahun pada sebuah tumbuhan pada setiap musimnya.Â
Menurut beberapa ahli yang telah meneliti kejadian tersebut, banyak dari mereka yang mengatakan bawa pertumbuhan atau terbentuknya cincin - cincin tahun pada tumbuhan dipengarui oleh aktifitas Felogen. Sebelum kita lanjut lebih dalam apa itu felogen?
Felogen sendiri menurut beberapa asil yang saya dapatkan dari membaca beberapa website di internet adalah sebagai berikut. Felogen adalah sebuah jaringan meristem pada tumbuhan yang menghasilkan periderm (sebuah lapisan pada kambium tumbuhan), perinderm sendiri memiliki penjelasan lebih lengkap sebagai berikut. Jaringan Periderm adalah jaringan perlindung yang terbentuk pada batang sebuah tanaman yang berkamibium dan terbentuk secara sekunder dan digunakan untuk menggantikan lapisan epidermis pada batang, akar yang menebal karena terjadinya pertumbuhan sekunder secara terus menerus.Â
Periderm mencakup felogen (kambium gabus) yaitu meristem yang menghasilkan periderm, felem yang terdapat dalam kala felogen memiliki arti sebagai gabus yang berfungsi sebagai jaringan pelindung yang dibentuk ke arah luar ole felogen dan feloderm yaitu adala jaringan parenkim hidup yang dapat tumbuh dan dibentuk oleh felogen ke arah dalam. Perbendaan antara felem dan felogen adalah arah pertumbuhannya jika felem tumbuh ke arqah luar maka felogen akan tumbuh ke arah dalam atau arah kebalikan dari felem.
Sel felogen sendiri hanya tersusun dari satu macam sel saja, seingga antar felogen tidak dijumpai perbedaan, bahkan dalam satu bagian besar yang terdapat dalam satu tumbuhan itu memiliki sel yang sama. Pada penampang melintang felogen terlihat seperti set empat persegi atau kotak atau persegi panjang yang berbentuk pipih dan berada pada arah radial.Â
Jika pada ara memanjang sel felogen berbentuk persegi panjang sebanyak empat buah atau bersebi banyak dapat dikatakan jika memiliki segi lebih dari 4 dan terkadang pada beberapa kasus yang dijumpai sel felogen tersebut bisa saja memiliki bentuk yang tidak teratur dan tidak memiliki kesamaan pad setiap sel yang ditemui pada felogennya.Â
Sebagai sel pelindung sekunder pada tumbuhan, maka felogen haru menjadi sangat kuat. Oleh sebab itu setiap jarak antar sel harus sangat rapat, agar tidak ada benda yang dapat menembusnya dengan mudah. Dan pada felogen ternyata benar bawa jarak antar sel tersusun sangat rapat sampai benar - benar tidak ada jarak antar sel atau sering disebut dengan rongga antar sel. Setelah selalu bertumbuh, sel felogen pun sampai pada puncaknya saat sel tersebut menjadi sel dewasa dan menjadi sel yang tidak hidup.Â
Sel yang tidak hidup itu sendiri dapat berbentuk zat padat atau juga bisa berbentuk seperti zat cair ataupun cairan yang terdapat pada sel mati pada batang yang berkambium tersebut. Sel gabus yang terdapat pada tumbuan yang berkambium ditandai oleh adanya zat gabus atau dalam bahasa latin sering disebut dengan nama suberin dan berada di dalam dinding sel dari sel felogen itu sendiri.
Lalu cincin tahun itu sendiri tidak dapat ditemukan pada sembarang tumbuhan dapat kalian potong batangnya lalu kalian liat seberapa banyak cincinnya. Cincin tahun tersebut hanya dapat dijumpai oleh kalian jika kalian menebang atau memotong tumbuhan dikotil dan tumbuhan gymnospermae. Hanya terdapat pada tumbuhan dikotil ataupun gymnospermae karena hanya pada tumbuhan itu batangnya memiliki kambium.Â
Kambium sendiri adalah lapisan jaringan maristematik pada sebuah tumbuhan dikotil yang aktif membelah sehingga pada dasarnya jaringan ini adalah satah satu pendukung dari pertumbuhan sekunder sebuah tumbuhan. Kambium sendiri dapat ditemukan pada tumbuhan dikotil atau gymnospermae yang tepatnya pada akar dan batang atau ranting, walaupun pada ranting tidak memiliki ukuran yang besar. Berdasarkan pengamatan langsung dari jaringan tetap yang dibentuk oleh jaringan kambium, dikenal dua kelompok kambium, yaitu kambium gabus atau felogen dan kambium pembuluh atau vascular kambium.Â
Untuk felogen adalah sebuah bagian dari korteks, aktifitas darinfelogen sendiri adalah menghasilkan gabus seperti yang sudah saya bahas diawal. Selain untuk melinding fungsi utama dari felogen atau jaringan gabus adalah untuk mengendalikan masuk dan keluarnya air, dan sebagai pencegah dari terserangnya tumbuhan oleh hama, dan juga felogen tersebut dapat menggendalikan fungsi mekanik yang lain dari sistem sebuah tumbuhan dikotil. Sedangkan jaringan yang masuk ke arah dalam menghasilkan lapisan kulit yang berada di antara kambium yang terbentuk dari sel felogen dan berbentuk seperti gabus yang dinamai dengan nama feloderm.