ERA DISRUPSI MERUSAK MENTAL ANAK MUDA INDONESIA MASA KINI
Â
Penulis : Fariz A bdul Hammam
- Latar Belakang
  Tingginya masalah kesehatan mental di kalangan remaja di Indonesia. Menurut Indonesia-National Adolescent Mental Health Survei 2022, 15,5 juta (34,9 persen) remaja mengalami masalah mental dan 2,45 juta (5,5 persen) remaja mengalami gangguan mental . dari jumlah itu baru 2,6 persen yang mengakses layanan konseling, baik emosi maupun perilaku.(Arif, 2023)
  Indonesia adalah negara yang di prediksi akan mengalami masa ke emasan pada 100 tahun Indonesia yakni tepatnya pada 2045, Indonesia akan menjadi negara maju yang dapat bersaing di dunia yang mana dalam menjawab prediksi Indonesia akan menjadi negara yang maju atau Indonesia emas ini didukung dengan prediksi bonus demografi yang berarti anak muda dan usia produktif sangat berperan aktif terhadap kemajuan negara Indonesia.
  Namun tingginya anak muda di Indonesia pada masa yang akan datang apakah bisa mendukung Indonesia menjadi negara maju atau prediksi Indonesia emas pada 2045 dengan berbagai permasalahan pada diri anak muda sendiri yang banyak mengalami masalah mental?
- Pembahasan
  Krisis kesehatan mental adalah berdampak besar bagi masyarakat muda Indonesia diantara dampak dari krisis kesehatan mental di Indonesia dapat kita lihat dari berbagai kasus yang terjadi terhadap anak muda seperti kasus perkelahian, self-diagnose, pamer gangguan kesehatan mental di media sosial, banyak mengeluh di media sosial bahkan ada beberapa kasus yang lebih parah dan itu terjadi di Indonesia seperti bunuh diri.
  Krisis kesehatan mental yang terjadi biasanya kurang bisanya anak muda dalam meregulasi stress dengan baik. Indonesia National Adolescen Mental Health Survei (INAMHS) pun melaporkan bahwa pada 2022, setidaknya 1 dari 3 remaja di Indonesia mengalami masalah kesehatan mental.(Dumbi, 2023)
  Alasan yang menjadikan anak muda masa kini terkena krisis kesehatan mental adalah perkembangan zaman saat ini yaitu zaman disrupsi karena perkembangan teknologi media sosial sehingga banyak anak muda yang melihat dan mengetahui pencapaian orang lain namun tidak mengidentifikasi proses yang orang lain lakukan untuk mencapai sebuah kesuksesan.
  Lalu apa yang menjadi kaitannya antara krisis kesehatan mental anak muda di Indonesia dengan cita-cita besar bangsa Indonesia yakni Indonesia emas 2045?. Dapat diketahui bahwa Indonesia emas 2045 didukung kuat dengan bonus demografi yang mana bonus demografi adalah usia produktif di Indonesia lebih banyak daripada usia tidak produktif dan usia produktif yang seharusnya bisa mendukung dalam perkembangan negara Indonesia menjadi negara maju tapi malah menjadi beban negara dengan permasalahan pada dirinya sendiri yaitu masalah kesehatan mental yang terjadi.
  Tapi dibalik semua itu dapat diketahui pula bahwa anak muda saat ini berbeda dengan zaman dahulu yang terjadi pada saat ini anak muda ketika mengalami kesehatan mental maka anak muda akan mengidentifikasi dan mencari solusi dari permasalahan kesehatan mental yang terjadi terhadap dirinya.
