Mohon tunggu...
Faris SEFTer
Faris SEFTer Mohon Tunggu... -

Follow my twitter @AlFarisiHijr

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untukmu, Bagian dalam Rinduku

12 Agustus 2013   21:02 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:23 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rindu , begitulah rasa itu ternamai..
Tak mampu lebih spesifik untuk memaknai..
Adakah keagungan dari bilik hati yang sunyi..
Menautkan rasa ingin hingga tak mampu terobati...
Mungkin , rindu ini kini menjadi bagian nurani ...
Ia lekas menjadi biasan cermin lukisan pelangi ...
Memberikan gambaran akan persamaan sejati..
Keanggunan gerimis romantis bertabur mentari..
Guratan kerisauan semakin dalam menyusuri..
Menjelma menjadi bisikan resah menghakimi..
Adakah dia merasakan rasa seperti ini..
Ataukah rindu hanya anganku sendiri...
Rindu , adakah ia terwujud nyata disini..
Ternyata hanya sebatas rasa terdiam meratapi..
Memendam asa terindah dalam lubuk hati..
Hingga ia berbicara disatu temu tervisualisasi..






Tulisan singkat pembatas semu ..
Untukmu , bagian dalam rinduku..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun