Mohon tunggu...
Faril Irfansah
Faril Irfansah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta

Membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Beberapa Tahapan Persiapan Sebelum Berpidato

21 Mei 2024   19:09 Diperbarui: 21 Mei 2024   19:10 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh: Syamsul Yakin & Faril Irfansah

Dosen & Mahasiswa UIN Syarif  Hidayatullah Jakarta

Untuk menguasai ilmu berpidato, seseorang perlu melatih skill berbicara di depan umum secara terus-menerus. Selain itu, diperlukan juga pengetahuan bahasa yang mumpuni agar tiap diksi yang disampaikan lebih menarik. Dua hal itu sangatlah diperlukan untuk mencapai tujuan berpidato yaitu, informatif, persuasif, dan rekreatif. 

Untuk memenuhi tiga tujuan tersebut diperlukan beberapa persiapan yang matang dalam prosesnya. Tahap pertama adalah menentukan topik pidato. Topik pidato adalah pokok persoalan yang masih bersifat umum dan abstrak. Lalu kita dapat menentukan judul dan isinya melalu penjabaran topik tersebut. 

Tahap kedua adalah menentukan salah satu tujuan yang akan ditonjolkan dalam pidato. Memang, pidato yang baik adalah yang didalam isinya memuat tiga tujuan tersebur. Namun, tetap diperlukan adanya satu tujuan utama agar menghindari ambigu dalam tujuan penyampaiannya. 

Tahap ketiga adalah memperbanyak bacaan terkait hal-hal yang menyangkut topik dan judul yang akan dibahas, agar nantinya menghasilkan pidato yang berkualitas. Bacaannya pun tidak terbatas hanya pada buku saja, tapi juga hasil survey, hingga dokumen pendukung. 

Lalu tahapan terakhir adalah membuat kerangka pidato, mulai dari pembukaan, isi hingga penutup. Namun dalam praktiknya, tahapan diatas bisa diubah sesuai dengan kebutuhan mulai dari materi, hingga tujuan pidato. Karena kebutuhan setiap orang itu berbeda. Misalnya, persiapan pidato seorang politisi akan berbeda dengan persiapan penceramah agama, begitupun sebaliknya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun