Di Bawah Mistar Manchester United

Kalau boleh dikatakan, era keemasan kiper di skuad timnas Spanyol telah usai pada periode Iker Casillas dan Victor Valdes, dua nama kiper itu mencatatkan penampilan di masing-masing klubnya. 

Casillas bersama Real Madrid, sedangkan Valdes dengan Barcelona. Aroma El Clasico skuad timnas Spanyol pada saat itu sedikit redam, lantaran Del Bosque memanggil pemain mayoritas di dua klub tersebut.

Secara performa, Casillas lebih unggul daripada Valdes. Karena sering berkutat dengan cidera, Valdes akhirnya memutuskan hijrah dari klub yang membesarkan namanya ke Manchester United.

Di Manchester United Valdes bertemu dengan juniornya di timnas Spanyol (David de Gea). Saat itu, de Gea sedang moncer dengan timnas Spanyol U-21 kemudian MU tertarik mendatangkan ke Old Trafford.

Kini, kabar kepergian de Gea bukan lagi rumor semata. Kiper berusia 32 tahun tersebut kabarnya di musim depan tidak masuk dalam proyeksi skuad MU kedepan.

Nama kiper timnas Inggris (Jordan Pickford) masuk dalam radar MU. 

Secara kualitas, de Gea sejatinya masih layak membela MU. Insting dan refleksnya menjadi penyelamat MU ketika terpuruk. Memang, saat ini MU berada di skuad terbaik daripada episode sebelumnya. 

Namun, tidak boleh melupakan sejarah panjang de Gea selama 14 tahun dibawah mistar MU. Di tempat barumu, semoga lebih baik lagi de Gea.