Mohon tunggu...
Farih LintangJati
Farih LintangJati Mohon Tunggu... Konsultan - Pelajar

SEMANGAT

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Tantangan dan Kehidupan Jurnalisme Masa Depan

3 Maret 2021   11:07 Diperbarui: 3 Maret 2021   11:29 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo salam para pembaca kompasiana yang budiman, kali ini kita akan berkesempatan untuk melihat bagaimana laju perkembangan jurnalisme di masa depan

Faktor yang mempengaruhi perkembangan jurnalisme di masa depan tentunya ada banyak sekali ya para pembaca, seperti contoh adalah salah satu unsur penting dalam perkembangan jurnalisme itu sendiri yakni Konvergensi Multimedia.

Konvergensi multimedia ini memberikan dan menciptakan sebuah wadah untuk format-format media yang berupa dalam keadaan yang saling terpisah dan setelah diciptakannya konvergensi multimedia ini dapat menjadi satu. Hal tersebut tentunya menjadikan sebuah jurnalisme multimedia khususnya  di masa depan dapat berkembang dengan pesat karena mambuat dunia jurnalisme menjadi lebih efektif dan efisien.

Lalu juga terdapat dua faktor utama yang membuat dan berkontribusi besar atas perkembangan jurnalisme multimedia di masa depan ini.

Adalah jurnalisme berbasis internet, karena jurnalisme berbasis internet ini menggabungkan dan menyatukan semua format seperti tv, radio, dan media cetak menjadi satu kesatuan. Pada akhirnya para pengguna dan konsumen akan dapat dengan mudah memilih konten yang akan mereka baca dengan mudah (Horrocks 2009, h.7).

sumber : arab.news
sumber : arab.news
Dalam perkembangan jurnalisme di masa depan ini dapat dirasakan juga oleh para jurnalis dalam proses mereka membuat berita. Inovasi internet yang terjadi seakan membuat masyarakat dapat mengetahui sebuah informasi dengan cepat tanpa harus menunggu pemberitaan atau reportase langsung dari para jurnalis di lapangan, ini akan membuat pekerjaan yang dilakukan jurnalis yang membuat laporan dan menyusun informasi yang akan diberikan kepada masyarakat menjadi sia-sia.

Multimedia yang berbasis internet ini selain dapat memudahkan pekerjaan para jurnalis juga dapat memberikan ancaman sekaligus tantangan yang berat bagi para jurnalis untuk mengembangkan jurnalisme di masa depan dikarenakan "user-generated content" yang marak terjadi seiring berjalannya perkembangan teknologi internet yang memudahkan masyarakat untuk cepat mendapatkan informasi Guy Pelham (2009, h. 27).

Proses produksi dan konsumsi jurnalisme di masa depan juga akan sangat berbeda dengan masa lalu. Dikarenakan hampir keseluruhan masyarakat modern memiliki ponsel genggam pribadi sehingga dapat mengakses berita dengan mudah, banyak faktor yang menyebabkan hal ini terjadi seperti mudahnya akses untuk mendapatkan informasi hingga lengkapnya informasi yang ditawarkan yang juga dikemas dalam beberapa pengklasifikasian jenis konten maupun genre usia konsumen.

Dalam proses produksi, sebuah kanotr mdia harus dituntut untuk ikut menyelaraskan arus zaman yang ada untuk menyediakan layanan mobile journalism. Untuk mengakomodasi seluruh informasi yang di produksi oleh sebuah kantor media dan diunggah ke dalam platform berbasis internet.

Terdapat juga dari media online milik grup Kompas Gramedia yakni Kompas.com yang menerapkan prinsi jurnalisme seluler.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun