Terkait sikap kita sendiri, yang paling minimal, adalah membiasakan merenung, apakah sikap kita terkait korupsi produktif atau kontra-produktif. Apakah kita sendiri punya sikap serius terkait korupsi? Atau kita sama dengan para koruptor, yang mudah cengengesan, gampang lupa, ketika "menghadapi" kasus korupsi atau menajdikan kasus-kasus korupsi sebagai bahan candaan? Apakah sikap cengengean kita dan menjadikan korupsi sebagai bahan candaan memberi kontribusi pada situasi terkait korupsi yang hopeless itu?
Mari merenung, mari menghadirkan sikap aware atau awas termasuk pada sikap kita sendiri; mari memerhatikan perubahan-perubahan seputar korupsi ini dan berusaha menghadirkan berbagai pikiran perubahan agar tak lagi hopeless, agar mimpi kita tentang Indonesia yang bersih dari korupsi tetap hidup --mari takut bahkan sangat takut atas kebangkitan politik berbasis korupsi ala Orba; mari takut dengan sikap kita yang justru diam-diam malah memimpikan kebangkitan politik korupsi ala Orba!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H