Olaharaga sangat penting untuk menjaga kebugaran tubuh. Tidak hanya membantu Kesehatan fisik olahraga juga membantu membangun kesehatan mental yang kuat. Dengan olahraga mampu meningkatkan zat endorfin dan serotonin di tubuh sehingga dapat meningkatkan suasana hati.
Salah satu olahraga yang dapat dilakukan di bulan puasa ialah badminton. Olahraga ini merupakan olahraga yang favorit baik di berbagai kalangan usia khususnya kalangan remaja. Karena olahraga ini memiliki aturan permainan yang gampang dilakukan oleh siapapun. Badminton juga bukan termasuk golongan olahraga berat yang dapat menyebabkan dehidrasi. Namun, dianjurkan untuk bermain badminton disore hari ,karena jika terasa haus tidak perlu menunggu waktu lama untuk berbuka puasa.
Puasa bukan sebagai penghalang pecinta olahraga badminton untuk tetap bermain. Mereka menjadikan olahraga ini sebagai pengisi kegiatan menjelang waktu buka puasa. Seperti yang terjadi pada GOR Badminton UIN Sunan Kalijaga sore ini. Terdapat beberapa mahasiswa yang bermain badminton. Mereka mengisi kegiatan ngabuburit dengan olahraga badminton. Meskipun sedang menjalani ibadah puasa tetap terlihat wajah penuh keceriaan. Hal ini dapat menciptakan suasana positif dalam menghadapi bulan Ramadhan ini.
Widya Ihsan (mahasiswa S1 UIN Sunan Kalijaga Angkatan 2020 program studi Perbankan syariah) merasa bermain badminton dapat melupakan rasa haus dan lapar ditengah tengah menjalankan ibadah puasa. Â " Menunggu waktu berbuka puasa dengan bermain badminton sangatlah menyenangkan , kita bisa melupakan rasa haus dan lapar karena asyik dengan permainan kita sendiri, yaaa meskipun tetap terasa lemas tapi kita merasa senang" ujar Widya.
Nining (mahasiswa S2 UIN Sunan Kalijaga Angkatan 2021 program studi interdiciplinary islamic studies konsentrasi pekerjaan sosial) berpendapat bahwa perlu adanya tips untuk bermain badminton ditengah kegiatan menjalani ibadah puasa. "Memang, bisa melakukan olahraga badminton di tenagh tengah menjalankan ibadah puasa , tetapi perlu memerhatikan beberapa tips agar permainan tetap berjalan dengan lancar tanpa adanya kendala dehidrasi" ujar Nining.
 Berikut beberapa tips and trick tetap senang bermain badminton saat ngabuburit :
- Melakukan Pemanasan Seperlunya
- Pemanasan pada umumnya dilakukan dengan lari-lari memutari lapangan baru dilanjut peregangan otot-otot. Namun , dalam kondisi tubuh ketika sedang berpuasa dianjurkan untuk melakukan pemanasan seperlunya saja. Pemanasan dapat dilakukan hanya dengan melakukan peregangan otot agar sisa tenaga dapat digunakan saat melakukan permainan badminton.
- Mengatur Pernafasan
- Mengatur pernafasan sangat diperlukan dalam olahraga apalagi pada saat kondisi tubuh sedang berpuasa. Hal ini dilakukan untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan seperti sesak nafas dan sebagainya.
- Melakukan Permainan Santai
- Ketika sedang berpuasa tidak perlu melakukan permainan serius seperti pada umumnya. Hal itu dapat menghabiskan tenaga dalam tubuh.
- Tidak berlebihan dalam mengejar shuttlecock
- Saat melakukan permainan kita tidak perlu berlebihan dalam mengejar shuttlecock. Meskipun menggunakan sistem point dalam permainan tersebut kita hanya perlu mengejar shuttlecock sewajarnya saja . Karena lebih baik mengalah hanya saat itu daripada menghabiskan sisa tenaga dan menyebabkan tubuh sakit.
- Merubah jarak lapangan menjadi lebih kecil
- Dengan merubah jarak lapangan menjadi lebih kecil, kita dapat menyimpan tenaga Langkah kaki sebagai pengganti tenaga memukul shuttlecock. Hal tersebut dapat meminimalisir terjadinya kelelahan pada tubuh.
Itulah beberapa tips yang dapat dilakukan ketika bermain badminton. Semoga dapat membantu ketika sedang olahraga badminton di tengah ibadah puasa. Salam sehat dan selamat menjalankan Ibadah puasa !!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
