Mohon tunggu...
Farianty Gunawan
Farianty Gunawan Mohon Tunggu... Lainnya - Smart Traveller, Travel Consultant, Christian-Holyland Expert, Happy Baking Learner,

A wife for best husband and a mother of wonderful best two grown up daugther and son. Being in Travel Industry since 1992. Love to learn the new right things. Pray first and do the best

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Catatan Kecil Kunjungan ke Motel Mexicola dan Ritual Kopi Bali Juli 2021

2 Oktober 2021   17:00 Diperbarui: 2 Oktober 2021   17:02 1017
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indonesian menu.  Sumber : koleksi pribadi

Catatan kecil kunjungan ke Motel Mexicola Seminyak dan Ritual Kopi Sanur

Berada di jalan yang cukup untuk dua mobil berpapasan, sehari sebelum diberlakukan PPKM/semi lock down 3 Juli 2021, tidak banyak pengunjung yang datang. Kami memesan tempat untuk 10 orang makan malam di pukul 18.30 WITA.

Pintu Masuk yang eksotis. Sumber : koleksi pribadi
Pintu Masuk yang eksotis. Sumber : koleksi pribadi

Sebelum waktu reservasi tiba, tamu tidak diperbolehkan memasuki resto, dan ketika saat nya tiba, protokol Kesehatan diberlakukan yaitu dengan tetap memakai masker dan mencuci tangan di sebelah kanan pintu masuk di mana berjajar 3-4 kran air lengkap dengan sabun dan tissue nya. 

Dilanjutkan dengan check suhu tubuh lalu diantar menuju meja-meja yang sudah disediakan.

Tempat cuci tangan. Sumber: koleksi pribadi
Tempat cuci tangan. Sumber: koleksi pribadi

Seorang pramusaji menyapa dan memberikan daftar menu. Bagi yang tidak terbiasa, cukup lama untuk membayangkan dan mengerti bahan pembuat makanan dan minuman dalam menu yang tertulis dalam Bahasa Inggris dan nama2 makanan Mexico, untuk itulah pramusaji selalu mendampingi dan siap menjawab pertanyaan para tamu.

Udah ngga inget lagi namanya :) sumber: koleksi pribadi
Udah ngga inget lagi namanya :) sumber: koleksi pribadi

Di meja sudah tersedia cairan anti septik dan jika mau mencuci tangan juga tersedia toilet di ujung kiri belakang. Tersedia 3 bilik toilet di tempat perempuan dengan design cukup mewakili nama resto ini.

Tidak lama kemudian minuman diantar disusul dengan makanan. Porsi nya untuk perorangan. Yang menarik ada minuman dingin dengan rasa dan hiasan cabe merah mentah dan taburan garam di bibir gelas. Cukup penasaran untuk mencicipi. 

Masakan Mexico mendominasi sesuai dengan nama resto yang dimiliki oleh orang Mexico. Pemiliknya juga ikut menangani resto nya, beberapa tamu sesekali disapanya.

Sumber: koleksi pribadi
Sumber: koleksi pribadi

Kalau dilihat dari banyak foto yang ada di sosial media, ketika tidak dalam masa semi lock down, banyak spot yang dapat dijadikan latar belakang foto dan cukup banyak acara dan kegiatan di tempat ini, tempat yang menarik untuk bertemu dan bersilahturahmi dengan keluarga, teman dan kolega, apalagi jika mencari suasana lain dari resto yang umumnya bertebaran di Bali.

Menunggu makanan. Sumber : koleksi pribadi
Menunggu makanan. Sumber : koleksi pribadi

Oh iya untuk harga makanan dan minuman sedikit di atas rata-rata, tapi cukup beralasan dengan harga itu mendapatkan makanan dan minuman yang cukup baik.

Sumber : koleksi pribadi
Sumber : koleksi pribadi

Hari esoknya, 3 Juli 2021, hari pertama semi lock down, menyusuri trotoar di sekitar Hotel Grand Bali Beach Sanur, pilihan santap siang di Ritual Kopi. 

Sekali lagi jika tidak dalam masa semi lock down / PPKM, pasti banyak yang datang ke tempat ini, karena makanan nya cukup enak, ada menu Indonesia dan beberapa menu internasional. Kopi nya juga enak. 

Indonesian menu.  Sumber : koleksi pribadi
Indonesian menu.  Sumber : koleksi pribadi

Ruangan dalam kafe yang tidak besar membuat suasana menjadi hangat dan cocok untuk berbincang bercanda dengan keluarga teman dan kerabat. Harga nya ramah untuk kantong karyawan dan staff nya juga ramah. Kami mampir untuk membeli makan siang, dan ditawari menu take a way untuk mematuhi peraturan pemerintah.

Peralatan makan dimasukkan ke dalam gelas berisi air panas untuk sterilisasi. Sumber : koleksi pribadi
Peralatan makan dimasukkan ke dalam gelas berisi air panas untuk sterilisasi. Sumber : koleksi pribadi

Sekian dulu tulisan tentang sebagian kenangan di masa pandemi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun