Mohon tunggu...
Farhan Al Farizy
Farhan Al Farizy Mohon Tunggu... Lainnya - Kreator

Helo saya Farhan Al Farizy, saya menyukai berbagai hal seperti main games, editor foto, animator dan sebagainya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Menciptakan Tranformasi di Era Digital

13 Desember 2023   11:12 Diperbarui: 13 Desember 2023   11:18 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Transformasi digital menuju era masyarakat digital sebagai akselerator kebangkitan perekonomian nasional Fenomena digitalisasi ini nyatanya telah diterapkan pada sektor korporasi, pekerjaan umum, operasional pemerintahan, pendidikan, kesehatan, kebijakan sosial, hingga rumah tangga.

terjadi di hampir semua bidang kehidupan manusia (meskipun demikian, digitalisasi  di dunia bisnis merupakan faktor yang mempengaruhi dan mendorong berkembangnya digitalisasi di industri lain.

Hal ini tidak mengherankan mengingat dikomersialkan sebagai "setara 3 dolar." Pada kenyataannya, digitalisasi adalah tentang menghasilkan pendapatan, bisnis.Ini adalah penggunaan teknologi  dan data digital untuk tujuan meningkatkan, menggantikan/mengubah (bukan hanya digitalisasi) proses bisnis. Membangun ekosistem  bisnis digital ( Schallmo & Williams, 2018).

Sementara itu, McKinsey (2015) menyatakan bahwa istilah "digital" sebenarnya dapat dikategorikan menjadi tiga fitur utama bagi dunia bisnis.

  • Menambah nilai pada dunia bisnis
  • Mengoptimalkan proses bisnis yang berdampak langsung pada pengalaman pelanggan
  • Membangun kemampuan dasar untuk mendukung peluncuran bisnis Anda.

McKinsey (2015) menjelaskan bahwa digitalisasi dikaitkan dengan proses teknologi dan organisasi yang memungkinkan perusahaan meningkatkan kelincahan dan kecepatannya.

Digitalisasi  adalah tentang bagaimana perusahaan menggunakan data untuk membuat keputusan yang lebih baik dan lebih cepat, menyerahkan pengambilan keputusan kepada tim yang lebih kecil, dan mengembangkan alur kerja yang lebih cepat.Bekerja lebih cepat membutuhkan "pemikiran digital" yang mendukung kolaborasi lintas fungsi, meratakan hierarki, dan membangun ekosistem yang mendorong pertumbuhan dan pengembangan ide-ide baru.

Digitalisasi adalah penerapan teknologi informasi yang difokuskan pada penunjang sistem dan kemampuan data dalam rangka pelayanan organisasi kepada pelanggan, sehingga tercipta jaringan yang menghubungkan perangkat, objek, dan manusia. Transformasi Digital Sederhananya, transformasi digital adalah proses menjadi perusahaan digital, yaitu organisasi yang memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan model bisnisnya. Transformasi digital juga dapat diartikan sebagai integrasi teknologi digital ke seluruh bidang bisnis, yang secara mendasar mengubah cara perusahaan bekerja dan memberikan nilai kepada pelanggannya.

Proses transformasi digital setidaknya mencakup tiga elemen. Dengan kata lain: Bisnis Dalam hal ini, transformasi digital mengharuskan perusahaan memikirkan kembali model bisnisnya, fokus pada pengalaman pelanggan, menata ulang mereknya, dan menemukan peluang baru melalui inovasi yang cepat.

Organisasi Dalam hal ini, transformasi digital mengharuskan perusahaan untuk menyesuaikan budaya organisasinya, memperkenalkan cara kerja baru, serta membangun keterampilan dan  kemampuan untuk memenuhi tuntutan era digital.Teknologi Dalam hal ini, transformasi digital memerlukan penggunaan teknologi dan kemampuan baru, termasuk ekstraksi dan pertukaran data, serta analisis dan transformasi data menjadi informasi.

Informasi ini digunakan sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan dan/atau untuk memulai kegiatan yang meningkatkan kinerja dan jangkauan perusahaan.Menurut Skog (2019), digitalisasi yang meluas akan mengubah lingkungan bisnis dan teknologi, menciptakan peluang dan tantangan bagi semua organisasi. Ketika lingkungan bisnis menjadi  lebih dinamis dan  kondisi  terus berubah, perusahaan harus mampu memanfaatkan peluang dan melindungi diri dari ancaman persaingan.Di sinilah transformasi digital perusahaan menjadi penting.

Menurut Osmundsen dkk (2018), ada empat faktor yang mendorong transformasi digital.Faktor-faktor tersebut adalah: Perubahan peraturan Perubahan lingkungan persaingan Migrasi/perubahan ke format digital di seluruh industri  Perubahan perilaku dan ekspektasi konsumen. Tren transformasi digital  di seluruh dunia, termasuk Indonesia, saat ini  tidak dapat dihentikan dan secara drastis mengubah perilaku masyarakat, termasuk kehidupan pribadi, pemerintahan, struktur industri, dan lapangan kerja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun