Mohon tunggu...
Inovasi

Target dan Usaha Menuju Cita-cita

6 September 2015   01:07 Diperbarui: 6 September 2015   01:52 1372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamu’alaikum wr.wb. Nama saya Farha Failasupa saya adalah siswi SMA Negeri 16 Bekasi, untuk kedua kalinya saya memposting cerita saya di kompas, kali ini saya akan menceritakan tentang target dan usaha saya menuju cita-cita. Saat saya kecil saya bercita-cita menjadi dokter, kemudian bercita-cita menjadi seorang perawat saat di SMP. Tetapi semenjak perjalanan saya dari SMP hingga SMA banyak sekali minat saya dalam berbagai hal, hal tersebut yang membuat saya bingung harus memilih salah satunya.

Saya tidak tahu apa yang terjadi nanti esok atau tahun kedepan, namun saya harus menargetkan setiap tujuan cita-cita yang ingin saya kejar. Setelah saya duduk dibangku sekolah menengah atas saya mulai berfikir untuk kedepannya, karena saat masa di sekolah menengah atas ini adalah penentu masa depan, dengan usaha sedikit demi sedikit, walaupun saya masi mencari jati diri dan bakat yang saya miliki, atau cita-cita saya nanti saya masih mencari yag benar-benar saya minat dan bakat.

Target dari segala target atau cita-cita yag saya ingin wujudkan ialah membuat bangga kedua orang tua, salah satu kebahagiaan saya jika bisa membuat kedua orang tua saya bangga. Namun kali ini saya iggin menceritakan minat saya diberbagai bidang, beberapa pengaruh hobi yang sering saya lakukan membuat saya menyukai hobi tersebut. Mulai dari hobi membaca novel sastra membuat saya ingin menulis cerita seperti novel tersebut yang didalamnya itu terdapat nilai kehidupa dan agama yang bermanfaat bagi pembaca. Kemudian hobi membaca buku sejarah atau film sejarah, sejarah Indonesia membuat saya ingin berada dibidang tersebut.

Selain hobi yang saya sukai tadi, terdapat bakat saya di bidang ipa saya juga menyukai bidang tersebut sejak SMP, hal yang aneh jika dibandingkan hobi saya membaca buku sejarah, namun entah kenapa membaca sejarah membuat saya menghargai jasa pahlawan dan bangga atas perjuangan mereka dari perasaan tersebut membuat saya menyukai akan sejarah Indonesia. Minat saya akan IPA juga ipengaruhi oleh kakak saya yang sudah berkuliah di jurusan kimia dari dia saya belajar banyak tentang IPA dan dia selalu mengajari saya hingga saya bisa.

Saya ingin mengejar cita-cita yang saya sukai, bakat atau pengetahuan yang saya punya saat di sekolah menengah pertama menjadi bekal saya saat di sekolah menengah atas dan menambah pengetahuan di SMA ini. Target saat di sekolah menegah atas ini walaupun saya masih mencari-cari tapi yang saya inginkan ialah masuk jurusan ipa dikarenakan dipengaruhi oleh hal tadi. Dan selanjutnya mendapatkan perguruan tinggi negeri, saya sangat terinspirasi oleh kakak saya yang sudah bisa menempuh perguruan tinggi negeri di Universitas Negeri Jakarta di jurusan kimia dengan jalur SNMPTN. Saya pun ingin sekali seperti dia, target tersebut tidak lama lagi ingin saya wujudkan.

Target saya saat di sekolah menengah atas juga ingin mengikuti lomba-lomba dibidang akademik yang dapat saya gunakan untuk memudahkan saat mengikuti SNMPTN nanti, dan juga membawa nama baik sekolah

Berbagai minat saya tadi saya ingin tidak hilang, namun bisa saya manfaatkan dengan baik jika bisa bersamaan saya lakukan dengan target tadi saya akan dengan senang hati melakukannya, bidang apapu jurusan apapun buat saya sama saja jurusan ipa atau ips, bahkan saya menyukai keduanya, tapi tetap pada target tadi. Saya berharap dengan menulis cerita ini dapat memacu saya akan terus menuju target.

Selain target tadi adapula target diri saya yang harus ditingkatkan, yaitu kan saya ingin meningkat kedisiplinan akan waktu, waktu belajar harus saya lebih tingkatkan kedisiplinannya, dan juga disiplin dala belajar di sekolah, lalu kepercayaan diri, saya ingin meningkatkan kepercayaan diri saya percaya jika saya dapat mencapai target-target saya, saya tidak percaya diri jika ragu akan mengerjakan tugas, atau tugas yang saya kerjakan kurang bagus menurut guru dan semacamnya. Dan kepemimpinan satu hal lagi yang ingin saya tingkatkan jiwa kepemimpinan yang sangat diperlukan saat di perguruan tinggi, terkadang saya tidak mau jika harus menjadi etua atau bahkan ketua kelas.

Sekarang bicara target lebih jauh jika sudah kuliah apa yang akan saya kerjakan, saya ingin bekerja sesuai jurusan saat saya kuliah nanti, namun adapula keinginan saya menjadi seorang guru, menurut saya mejadi seorang guru selalu memberikan pengetahuan dan pengetahuan yang guru miliki tidak akan hilang jika dibagi oleh murid-murid yang banyak jumlahnya bahkan dapat bertambah ilmu yang guru miliki, selain itu alasannya lagi seorang guru membawa manfaat bagi orang banyak. Intinya target saya atau cita-cita yang saya ingin capai ialah cita-cita yang dapan membawa manfaat bagi banyak orang dan membuat bangga diri sendiri serta orang tua.

Usaha menuju target cita-cita, usaha yan terus saya lakukan adalah belajar. Pola belajar yyang ingin saya perbaiki yaitu ingin mempelajari materi sebelum guru menerangkan, jadi saya akan lebih mudah memahami materi dan tidak akan ketinggalan materi. Saya selalu mengerjakan tugas tepat waktu, mengerjakan pekerjaan rumah oleh guru diseluruh mata pelajaran saya kerjakan semua dihari sabtu dan minggu, karena dihari tersebut waktu mengerjakan lebih banyak, dan tidak akan menumpuk tugas-tugas berikutnya di hari berikutnya.

Berdasarkan target saya tadi yang ingin masuk jurusan ipa, usaha yang saya lakukan adalah mengambil ekstra kulikuler KIR atau Kelompok Ilmiah Remaja, saya mengambil ekskul tersebut agar memperbanyak jam saya belajar, menambah pengetahan akan ipa, dan berusaha memanfaatkan waktu untuk hal-hal yang berguna.dan pastinya usaha belajar, usaha belajar selalu saya lakukan diseluruh mata pelajaran, seperti yang sudah saya ceritakan tadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun