magelangan. Magelangan di kebanyakan burjo adalah nasi goreng biasa yang dicampur dengan mie. Adanya campuran mie dalam nasi goreng dapat menambah cita rasa yang unik sekaligus nikmat. Eh tetapi pernahkah kalian mencicipi langsung nasi goreng magelangan yang benar-benar asli khas dari Magelang?
Bagi kalian mahasiswa yang sering jajan di burjo/warmindo pasti tahu dengan yang namanyaTernyata nasi goreng magelangan yang asli bukan cuma sekedar nasi goreng dicampur mie saja loh. Bahkan dari mie yang digunakan pun berbeda. Jika magelangan di warmindo menggunakan mie instan, atau mie yang cenderung keriting, magelangan yang asli menggunakan mie yang bentuknya lebih lurus. Begitu juga dengan bumbunya. Magelangan yang asli memiliki cita rasa khas yang tidak dimiliki oleh nasi goreng jenis lain. Adapun yang paling membedakan adalah potongan ayamnya. Jika biasanya nasi goreng hanya menggunakan suwiran ayam, nasi goreng magelangan asli ayamnya berbentuk potongan besar-besar dan banyak. Sayangnya, agak sulit mencari nasi goreng magelangan yang seperti itu di luar Magelang, bahkan di kota tetangga, Yogyakarta, tetap saja sulit untuk menemukannya. Maka ketika anda mampir ke Magelang jangan sia-siakan kesempatan anda untuk sekedar mencicipi magelangan di sana. Salah satu yang saya rekomendasikan adalah Nasi Goreng Spesial "Pak Yatno".
Nasi Goreng Pak Yatno memiliki beberapa cabang. Dua di magelang dan satu di Jogja. Kali ini saya akan mengajak anda ke salah satu cabangnya yang terletak di Jl. Jend. Sarwo Edhie Wibowo No.9, Sarangan, Banyurojo, Kec. Mertoyudan, Kabupaten Magelang, seberang Artos Mall. Tempatnya cukup mudah ditemui karena berada di pinggir jalan besar yang ramai. Bagi kalian yang membawa kendaraan roda empat tak perlu khawatir karen lahan parkir yang disediakan cukup luas untuk menampung banyak kendaraan. Fasilitas penting seperti toilet dan musholla pun sudah pasti tak luput keberadaannya. Ada catatan sebelum anda berkunjung ke sini. Tempat ini buka mulai pukul 16.00, tetapi jika ada waktu boleh untuk datang sebelum jam 4 sore demi menghindari antrean panjang karena tempat makan ini biasanya selalu ramai akan pengunjung. Dapat dimaklumi karena tempat ini merupakan salah satu destinasi kuliner legendaris yang ada di Magelang. Tempatnya sendiri cukup sederhana layaknya warung nasi goreng pada umumnya, karena yang diutamakan disini adalah rasa dari makanannnya itu sendiri .Â
Ada beberapa menu yang dapat kalian coba disini. Mulai dari nasi goreng, nasi godog, mie goreng, mie godog, rica-rica, dan tentu saja nasi goreng magelangan yang menjadi andalan. Kali ini saya mencoba magelangan, bersanding dengan es teh manis untuk menghilangkan dahaga setelah satu jam perjalanan dari Jogja. Karena saya sampai di tempat sekitar pukul 15.45, maka perlu menunggu hingga kurang lebih 20 menit untuk semuanya selesai disiapkan dan disajikan. Penantian yang cukup lama tersebut segera terbayarkan ketika pesanan telah datang. Es teh manis yang segar segera menyambut kerongkongan yang kering dan kehausan.
Suapan pertama dari magelangan yang tersaji terasa sungguh nikmat dan orisinil. Perpaduan antara nasi goreng dengan bumbu yang khas, bercampur dengan mie yang memberi sensai berbeda di lidah, kemudian bertemu dengan potongan ayam yang besar, gurih, dan empuk adalah hal yang luar biasa nikmat. Jauh berbeda sekali dengan magelangan yang biasa kita temui di warmindo. Terdapat pula irisan kol dan tomat untuk menambahkan sensasi segar. Rasanya sendiri lebih mengarah ke gurih karena ada tambahan kaldu yang dicampurkan ke dalamnya. Tekstur nasinya cenderung kering dan tidak empuk karena memang nasi goreng seharusnya seperti itu. Karena tiap porsinya dimasak satu per satu, maka dapat dipastikan kualitas rasanya yang selalu terjamin. Oh iya, saya sendiri karena kurang menyukai masakan pedas jadi magelangan yang saya pesan kali ini tidak menggunakan cabai sama sekali. Namun bagi kalian penyuka makanan pedas, bisa disesuaikan tingkat pedasnya sesuai selera kalian.
Porsi yang disajikan ternyata cukup banyak dan sangat mengenyangkan. Saya kemudian memesan dua magelangan lagi untuk dibawa pulang ke rumah saya di Wonosobo dan ternyata setelah satu jam perjalanan dari Magelang, makanan yang saya pesan ternyata masih hangat loh. Dengan harga Rp.19.000 untuk magelangan dengan porsi sebanyak ini, potongan ayam yang besar dan melimpah, serta rasanya yang gurih, sangat rugi rasanya jika tidak mencicipi makanan yang satu ini ketika sedang berada di Magelang. Terutama buat kalian para pencinta nasi goreng, jelas tak boleh dilewatkan kuliner khas yang satu ini. Nasi Goreng Spesial "Pak Yatno"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H