3. Meme pada gambar atau stiker
Meskipun meme sering dianggap sebagai bentuk hiburan atau ekspresi kreatifitas, perlu diwaspadai bahwa penggunaannya juga dapat berpotensi untuk menyampaikan sindiran, merendahkan, atau bahkan merundung individu tertentu. Ketika meme-meme dengan konten rasis atau menghina kerap kali dipertontonkan dalam lingkungan humor sehari-hari atau bahkan sebagai stiker dalam percakapan dengan teman, normalisasi seperti ini dapat memperburuk prevalensi perundungan di masyarakat Indonesia.
Penyebab Seseorang Melakukan Cyberbullying
Cyberbullying dapat dipicu oleh berbagai faktor rumit yang sering kali berinteraksi satu sama lain. Beberapa penyebab utama yang dapat mendorong seseorang untuk melakukan cyberbullying antara lain:
Memperoleh Perhatian
Beberapa orang mungkin mencari perhatian atau pengakuan dengan cara yang tidak sehat, termasuk dengan melakukan tindakan cyberbullying. Hal ini dapat terjadi karena tidak mendapatkan cukup perhatian positif atau penguatan dari lingkungan sekitarnya, mereka mungkin mencoba mendapatkan perhatian dengan cara negatif, seperti melalui tindakan cyberbullying. Perilaku ini dapat dianggap sebagai cara yang salah untuk mencari validasi atau respon dari orang lain.
AnonimitasÂ
Di dunia maya, seseorang bisa lebih mudah melakukan tindakan yang tidak mereka lakukan secara langsung di dunia nyata karena merasa aman dari identitas mereka yang dirahasiakan.
Perasaan Kuat pada Topik Tertentu
Seseorang memiliki pendapat yang sangat kuat atau emosi yang intens terhadap topik atau individu tertentu, yang bisa mendorong mereka untuk menyalurkan emosi mereka melalui tindakan cyberbullying.
Masalah Pribadi