Menjaga Lingkungan agar Meminimalisir Punahnya Beberapa Spesies

Pencemaran suara diperkirakan berpotensi mempengaruhi reproduksi krustasea yang terancam punah dan hampir punah. Namun, masih belum jelas bagaimana polusi suara mengendalikan reproduksi paus. Telah dikemukakan bahwa polusi akustik mungkin dapat berdampak negatif terhadap reproduksi cetacea, yang berbahaya bagi spesies yang terancam punah dan terancam punah. Namun, masih belum diketahui bagaimana polusi akustik dapat menekan reproduksi cetacea. 

Pencemaran udara juga sangat berpengaruh dalam keberlangsungan hidup spesies. Dengan begitu seharusnya kita dapat mengendalikan pencemaran udara dengan bersama-sama menjaga lingkungan ini dengna baik dan meminimalisir penggunaan yang dapat mengakibatkan pencemaran udara atau dapat melakukan pengendaliannya dengan cara melalui Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan.

Dinas Lingkungan Hidup dapat melakukan dengan upaya mengendalikan atau meminimalisir apa yang dapat menimbulkan polusi udara yang khususnya dari perusahaan dengan skala sedang hingga skala yang besar tentunya akan menghasilkan pabrik tinggi akan polusinya, dan dapat mengendalikan dalam pencegahan kebakaran hutan atau lahan. Dengan pengawasan ini mungkin dapat meminimalisir adanya pencemaran udara.

Menjelaskan faktor lain yang dapat berdampak signifikan pada evolusi dan perilaku manusia, yaitu ketersediaan mangsa besar. Menjelaskan ketersediaan mangsa besar, faktor tambahan yang dapat memiliki dampak signifikan pada evolusi dan perilaku manusia . Kami menjelaskan faktor tambahan yang dapat secara signifikan mempengaruhi evolusi dan perilaku manusia, ketersediaan hewan mangsa besar.

Perolehan kepunahan spesies hewan ini semakin bertambah jika dengan tidak melindunginya. Upaya yang dapat dilakukan dapat dengan menjaga lingkungan ini dengan baik tidak merusaknya, segera melakukan reboisasi jika lingkungan yang terdapat pada hutan terjadi kebakaran legal, atau dapat menanam tumbuhan lokal agar spesies dapat menjadi habitat baru bagi spesies yang berada di lingkungan tersebut, memberikan pencegahan pengurangan konsumsi dan pengurangan limbah yang tidak baik atau berlebihan, mengupayakan pengelolaan air,  pelestarian ekosistem dan perlindungan spesies dengan cagar alam, suaka margasatwa atau yang lainnya, meminimalisir penggunaan lahan untuk memberi makan populasi manusia, menjaga polusi dan pencemaran lingkungan agar spesies dapat meneruskan keberlangsungan hidupnya.