Mohon tunggu...
farahdillamarshanda
farahdillamarshanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi saya menulis seperti novel

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

Program Penyuluhan Water Grey untuk Edukasi Pengolahan Air Bersih di Kecamatan Sukun, Kota Malang

11 Desember 2024   21:53 Diperbarui: 11 Desember 2024   22:00 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerahan Alat Water Grey Kepada Ketua RT Setempat 

Malang, 28 November 2024 – Mahasiswa Universitas Negeri Malang dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar telah menyelenggarakan program penyuluhan Water Grey untuk mengedukasi masyarakat di Kecamatan Sukun, Kota Malang. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya sanitasi dan pengelolaan air bersih melalui teknologi sederhana yang disebut Water Grey.

Kecamatan Sukun menghadapi berbagai tantangan dalam penyediaan air bersih, termasuk pencemaran sungai, minimnya akses terhadap sumber air bersih, dan kurangnya kesadaran masyarakat tentang pengelolaan limbah. Untuk mengatasi masalah tersebut, kami selaku kelompok mahasiswa Universitas Negeri Malang memprakarsai program inovatif berupa pelatihan dan pembuatan alat Water Grey.

Water Grey adalah teknologi sederhana untuk menyaring air limbah domestik, seperti air bekas mandi dan mencuci, agar dapat digunakan kembali untuk kebutuhan non-konsumsi. Alat ini dirancang dengan bahan-bahan daur ulang, seperti galon plastik bekas, sabut kelapa, kain flanel, dan pipa sederhana.

Program ini berlangsung selama lima hari, mulai dari survey lokasi hingga pelaksanaan penyuluhan dan pembuatan alat. Puncak kegiatan pada 24 November 2024 diisi dengan pelatihan praktis bersama warga Jl. Klayatan GG. I. Warga diajak memahami proses kerja alat Water Grey sekaligus diberi pengetahuan tentang dampak pencemaran air dan pentingnya menjaga kebersihan sungai.

Penyuluhan bersama masyarakat sekitar 
Penyuluhan bersama masyarakat sekitar 

Pembuatan alat water grey bersama masyarakat
Pembuatan alat water grey bersama masyarakat

Pada 28 November 2024, alat Water Grey diserahkan secara simbolis kepada masyarakat melalui Ketua RT setempat, Bapak Catur. Acara ini diakhiri dengan demonstrasi alat dan komitmen bersama untuk menjaga keberlanjutan program.

Program ini memberikan dampak langsung berupa tersedianya alat yang membantu pengolahan air kotor menjadi air layak guna. Selain itu, masyarakat mulai menyadari pentingnya sanitasi dan pengelolaan limbah rumah tangga.

"Dengan adanya Water Grey, kami harap masyarakat dapat memanfaatkan air dengan lebih efisien dan menjaga kebersihan sungai," ujar salah satu anggota tim kami.

Keberhasilan program ini diharapkan dapat menginspirasi implementasi serupa di wilayah lain yang menghadapi masalah serupa. Mahasiswa Universitas Negeri Malang juga berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi nyata dalam menyelesaikan masalah lingkungan dan sanitasi di masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun