Mohon tunggu...
Farah Cahya Nadhifah
Farah Cahya Nadhifah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Saya Seorang Pelajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis dan Modifikasi Teks Cerita Sejarah Berdirinya Kerajaan Majapahit

1 November 2024   08:54 Diperbarui: 1 November 2024   09:15 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 *Analisis: Konjungsi "dan" digunakan untuk menambahkan informasi tentang tokoh-tokoh lain yang ikut serta melarikan diri bersama Raden Wijaya.

c. Konjungsi Pertentangan

 *Contoh: "Namun": "Raden Wijaya memanfaatkan tentara Mongol untuk mengalahkan Jayakatwang, namun kemudian ia berbalik menyerang tentara Mongol untuk mengusir mereka dari Jawa."

 *Analisis: Konjungsi "namun" menunjukkan kontras atau pertentangan antara kerja sama awal dengan tentara Mongol dan tindakan Raden Wijaya yang kemudian berbalik melawan mereka.

d. Konjungsi Temporal

*Contoh: "Setelah": "Setelah berhasil mengalahkan Kediri, Raden Wijaya berbalik menyerang tentara Mongol dan memaksa mereka angkat kaki dari Jawa."

 *Analisis: Konjungsi "setelah" menunjukkan urutan waktu, menggambarkan peristiwa yang terjadi setelah kemenangan Raden Wijaya di Kediri.

Kesimpulan

Cerita sejarah Kerajaan Majapahit disusun dengan struktur yang jelas, yaitu orientasi, komplikasi, klimaks, resolusi, dan koda, yang membantu dalam menyampaikan alur peristiwa. Penggunaan konjungsi seperti penyebab, penambahan, pertentangan, dan temporal memperkuat hubungan antarbagian cerita, memudahkan pembaca untuk mengikuti perkembangan peristiwa serta memahami konteks setiap tindakan dan akibatnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun