Mohon tunggu...
Farah Adiba Nailul Muna
Farah Adiba Nailul Muna Mohon Tunggu... Penulis - Writer

A storyteller who loves traveling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan Pembuatan Buku Bercerita untuk Meningkatkan Literasi Baca Tulis di SD Muhammadiyah 1 Kota Malang

23 Agustus 2024   09:34 Diperbarui: 23 Agustus 2024   09:39 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malang, 23 Agustus 2024 - Mahasiswa kelompok Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) SDN Lowokwaru 1 dari Jurusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) telah menyelenggarakan pelatihan pembuatan buku bercerita di SD Muhammadiyah 1 Kota Malang. Acara ini merupakan bagian dari event proyek kepemimpinan yang bertujuan untuk meningkatkan literasi baca tulis di kalangan peserta didik sekolah dasar. SD Muhammadiyah 1 Malang (SD Mutu Kawi) dipilih karena sekolah ini merupakan salah satu sekolah penggerak literasi yang telah memperoleh banyak penghargaan dalam bidang literasi tingkat Nasional yang diikuti dalam berbagai even lomba literasi maupun lomba menulis

Pelatihan ini menghadirkan Dwi Rahmah Hidayati sebagai pemateri, seorang penulis buku cerita anak yang karyanya telah diterbitkan oleh Bentang Pustaka. Kehadirannya memberikan inspirasi tersendiri bagi peserta didik, mengingat pengalamannya dalam menulis dan menerbitkan buku cerita anak. Dukungan penuh juga datang dari Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 1 Kota Malang, Ibu Rizka Silvia, S.Pd.I. Acara ini dilaksanakan pada hari Jumat, 23 Agustus 2024, dengan rangkaian kegiatan yang interaktif dan menyenangkan.

Acara dimulai dengan penyampaian materi oleh Dwi Rahmah Hidayati, yang menjelaskan pentingnya literasi baca tulis sejak dini dan berbagi pengalamannya dalam menulis buku cerita anak. Setelah sesi materi, para peserta didik diajak untuk bercerita dan berlatih membuat karakter-karakter yang akan dimasukkan ke dalam buku cerita. Langkah selanjutnya, mereka diajarkan cara menyusun alur cerita dan membuat ilustrasi yang menarik sehingga menjadi buku cerita yang utuh.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Proyek pelatihan ini tidak hanya fokus pada proses kreatif pembuatan buku, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan imajinatif peserta didik. Dengan menggabungkan kemampuan menulis dan seni ilustrasi, para peserta didik diharapkan dapat menuangkan ide-ide mereka ke dalam bentuk yang lebih terstruktur dan menarik.

Luaran dari kegiatan ini adalah buku cerita yang akan didaftarkan untuk mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HKI). Langkah ini diambil untuk menghargai kreativitas dan kerja keras peserta didik serta memberikan mereka pengalaman dalam memahami pentingnya perlindungan karya intelektual.

Menurut Ibu Rizka Silvia, S.Pd.I, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 1 Kota Malang, "Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi peserta didik kami. Selain meningkatkan kemampuan literasi, mereka juga belajar untuk lebih percaya diri dalam menyampaikan ide dan cerita mereka. Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa PPL dari UMM atas inisiatif dan kontribusi mereka."

Acara ini diharapkan menjadi awal yang baik bagi peserta didik SD Muhammadiyah 1 untuk terus mengembangkan kemampuan literasi baca tulis mereka dan berkreasi lebih jauh di masa depan. Mahasiswa PPL UMM berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk mengadakan program serupa guna meningkatkan kemampuan literasi anak-anak Indonesia.

(dokpri)
(dokpri)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun