Mohon tunggu...
Faradillah Dwi Rahayu
Faradillah Dwi Rahayu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

sedang mencoba sibuk untuk menghilangkan galau

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penggunaan Lima Tanda Baca yang Benar dalam Sebuah Kalimat

6 April 2023   14:58 Diperbarui: 6 April 2023   15:12 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

HALLO SAHABAT!

Pada artikel kali ini aku akan membahas penggunaan beberapa tanda baca dalalm sebuah kalimat. Kalian tahu ga sih kalau penggunaan tanda baca dalam sebuah kalimat ternayat sangan mempengaruhi kalimat tersebut loh! Untuk itu ayo simak penjelasan dibawah ini agar tidak salah lagi dalam menggunakan tanad baca.

1. Tanda titik (.)

Tanda titik merupakan tanda yang paling sering ditemuin pada setiap kalimat, tetapi ternyata tanda hubung memiliki bebeerapa fungsi seperti:

  • Tanda titik biasa digunakan dalam akhir kalimat pernyataan, seperti: Ana-anak bermain sepeda di lapangan.
  • Tanda titik digunakan untuk memisahkan angka jam, menit, detik yang menunjukkan wartu atau jangka waktu seperti: Pukul 01.35
  • Tanda titik digunakan dalam penulisan daftar pustaka diantara nama penulis, tahun, judul tulisan, dan tempat terbit, seperti: Pusat Bahasa,  Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Peta Bahasa di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Jakarta.
  • Tanda titik digunakan untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatan yang menujukkan jumlah, seperti: Indonesia memiliki sekitar 1.248 spesies ikan air tawar.

2. Tanda tanya (?)

Tanda tanya biasa digunakan dalam akhir kalimat pertanyaan, tetapi tanda tanya memiliki beberapa fungsi, yaitu:

  • Tanda tanya dipakai dalam akhir kalimat pertanyaan, seperti: Pada tanggal berapa hari sumpah pemuda?
  • Tanda tanya digunakan didalam tanda kurung untuk menyatakan bagian kalimat yang kurang dapat dibuktikan kebenarannya, seperti: di Indonesia terdapat 3.400 spesies ikan laut(?)

3. Tanda Koma (,)

Tanda koma biasa digunakan untuk memisahkan sebuah kalimat, tetepi tanda koma juga memiliki fungsi lain seperti:

  • Tanda koma dipakai dalm suatu unsur-unsur dalam suatu pemerincian atau pembilang, seperti: Pensil, pulpen, penghapus, dan buku adalah alat tulis.
  • Tanda koma dipakai sebelum kata hubung, (tetapi, melainkan, sedangkan) dalam kalimat majemuk, seperti: Pulpen ini bukan milik saya, tetapi milik teman saya.
  • Tanda koma digunakan untuk memisahkan anakkalimat yang mendahului induk kalimatnya, seperti: Kalau diundang, saya akan datang.
  • Tanda koma digunakandi belakang kata atau ungkapan penghubung antar kalimat penghubung (oleh karena itu, jadi demikian), seperti: Mahasiswa itupandai oleh karena itu, ia diterima beasiswa di luar negeri.
  • Tanda koma dipakai untuk memisahakan petikan langsung dari bagian lain dalam sebuah kalimat, seperti: Ayah ku berkata, "Jadilah anak yang suka menolong oranglain".
  • Tanda koma dipakai diantara nama dan alamat, bagian-bagian alamat, tempat dan tanggal, serta nama tempat dan wilayah yang ditulis berurutan, seperti: Faradillah, Jalan Petir Utama,Petir, Cipondoh, Tangerang.
  • Tanda koma dipakai diantara nama oarang dan singkatan gelar akademis yang mengikutinya, seperti: Dr. Sururin, M.A

4. Tanda seru (!)

  • Tanda seru biasa digunakan untuk mengakhiri ungkapan atau pernyataan yang berupa seruan atau sebuah perintah  ayang menggambarkan kesungguhan, ketidak percayaan, atau emosi yang kuat, seperti: Jangan buang sampah sembarangan!

5. Tanda petik dua (")

Tanda petik dua biasa digunakan untuk menyatakan kalimat langsung, tetapi tanda petik dua juga memiliki beberapa fungsi, yaitu:

  • Tanda petik dua digunakan untuk mengapit petikan langsung yang berasal dari naskah, pembicaraan, atau bahan tertulis lain, seperti: Menurut pasal 31 UUD 1945 , "Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan".
  • Tanda petik dua digunakan untuk mengapit judul sajak, lagu, film, artikel, naskah, atau bab buku yang dipakai dalam kalimat, seperti: Film "Habibie dan Ainun" diambil dari kisah nyata yang diangkat dari sebuah novel.
  • Tanda petik dua digunakna untuk mengapit istilah ilmiah yang kurang dikenal, atau kata yang mempunyai arti khusus, seperti: Dilarang memberikan "amplop" kepada petugas.

Itu saja penggunaan tanda baca yang paling sering digunakan dalam penulisan kalimat, semoga tulisan ini membantu kalian lebih baik lagi dalam penulisan kalimat lainnya. Terimakasih dan sampai jumpa!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun