Izinkan saya sedikit bercerita tentang sesuatu yang 'aneh' di detik.com. Apakah start untuk mencitraan menuju 2014 atau apapun itu. Tapi sayang sekali untuk portal berita selevel detik.com jika sesuatu yang 'aneh' ini terus terjadi. Beberapa hari ini setiap saya buka detik.com, maka berita tentang Hatta Rajasa selalu muncul dilokasi yang sama, yaitu baris kedua setelah berita utama. Tidak kalah menariknya, berita yang menurut saya tidak terlalu penting itu stay ditempat tersebut pada waktu yang lama. Saat headline berganti, berita lain berganti, hanya 'berita' Hatta Rajasa yang tidak berganti. Dan sampai detik ini (24 September 2011, 07.58) pun detik masih seperti itu menampilkan 'berita' (atau iklan) Hatta Rajasa. Sekedar menyayangkan, trust penikmat berita di detik.com akan berkurang dengan ada sesuatu ini. Beberapa teman di facebook juga sudah mengeluhkan tentang hal ini dan bertanya apakah Detik.com telah 'dikuasai' Hatta Rajasa? Berikut screenshot yang saya ambil selang beberapa waktu dari 23 September sampai sekarang (24 September) : 1. 23 September 2011. 12.59 2. 23 September 2011. 14.16 3. 23 September 2011. 16.03 . 4. 23 September 2011. 17.47 5. 23 September 2011. 18.17 6. 24 September 2011. 07.27 7. 24 September 2011. 07.39 pembaca bisa menilai tingkat 'penting-tidak-penting' berita Hatta Rajasa yang selalu bertengger di berita urutan dua. Sekali lagi ini hanya opini pengguna portal berita diinternet yang risih dengan sesuatu yang aneh ini. Mungkin beliau ingin mengimplementasikan perkataan dari Pauline Kael "Where there is a will, there is a way. If there is a chance in a million that you can do something, anything, to keep what you want from ending, do it". ^_^ Sekedar main ke situsnya Hatta Rajasa http://temanhattarajasa.com/ :D Semoga bermanfaat, salam hangat :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H