UFC adalah organisasi terbesar olahraga MMA yang berpusat di USA. Sang president, Dana White, merupakan sosok yang selalu muncul di permukaan untuk meramaikan pertandingan. Beberapa waktu yang lalu, Francis Nganou, pemegang sabuk kelas heavy weight, secara resmi dicopot. Sebelumnya sang pemegang sabuk digadang-gadang akan melakoni pertandingan serius melawan sang mantan juara, Jone Jones, Â yang sudah lama pensiun dari dunia MAM.
Pertandingan itu tentunya sangat ditunggu oleh para penggemar. Di mana Jone Jones sendiri sebenarnya belum pernah kalah dalam pertandingan, kecuali ketika melakukan sebuah pelanggaran melawan salah satu petarung hingga didiskualifikasi. Juga beberapa kasus yang menyatakan bahwa dia mengosumsi doping yang dilarang.
Gagalnya pertandingan Nganou dan Jones pastinya membuat para penggemar kecewa. Sesungguhnya pertandingan itu sangatlah ditunggu. Tidak sampai di situ, Nganou sekarang juga mungkin akan sulit mendapatkan promotor yang lain. Karena dia diputus kontrak dan bebas agen. Sebenarnya sebelumnya memang terdengar kabar bahwa Nganou sering mengeluh mengenai bayaran di UFC yang sedikit. Memang jika dibandingkan dengan promotor yang lain, masih banyak yang lebih besar.
Ketika diputus kontrak Nganou oleh UFC, maka Dana langsung mencari lawan yang lain untuk merebutkan takhta kelas berat UFC. Dan terpilihlah Cryl Gane. Sosok yang sebelumnya sudah pernah dikalahkan oleh Nganou. Orang-orang masih mengharapkan akan terjadi pertarungan yang seru. Apalagi para pendukung Jone Bones Jones yang sangat merindukan aksinya di octagon.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H