Ingin kutulis sepucuk surat kepadamu, tapi kutahu kata-kata basiku tak akan menggugahmu
Juga sejumput gambar yang kuambil dengan kamera hape abal-abalku tak akan memesonamu
Jadi, datanglah kemari - dan cobalah lihat dan rasakan sendiri
Kehidupan yang berbeda dengan dunia yang kau kenal sehari-hari
Ke kaldera raksasa yang menjelma menjadi sebuah danau
Ke kampung leluhur para raja, para tuan dan para datu
Ke negeri yang masih menyimpan sejarah zaman batu
Datanglah kemari - bila kau ingin menjauh dari dunia yang galau
Jajaran Bukit Barisan yang menjulang bagaikan benteng perkasa
Mengingatkan bahwa hidup adalah kesempatan melakukan hal-hal luar biasa
Biarkan anganmu berlayar jauh - mengarungi keluasan hikmat Yang Maha KuasaÂ
Kemari, kemarilah - tenang diamlah di atas pasir dan simak dengarkan
Bisikan alam yang menenteramkan dan membuaimu dengan litani puisi
Desir ombak dan desau angin mengiringmu melintas batas kesadaranÂ
Menuntunmu menjelajahi kesunyian abadi - ke kedalaman kontemplasi
Untuk memahami dan menghayati sisi lain kehidupan
Â
@ Tuk-tuk, Samosir, awal Januari 2016
# Foto-foto dokumen pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H