Mohon tunggu...
Fantasi
Fantasi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Usaha Mikro

" When we are born we cry that we are come to this great stage of fools. " - William Shakespeare -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Good Bye 2019

31 Desember 2019   14:59 Diperbarui: 31 Januari 2020   23:36 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penanggalan yang kita periksa setiap hari
Akan kita cabik lembar penghabisannya malam ini
Kita remukkan dan buang ke tempat sampah
Seseorang akan membakarnya menjadi abu
Siapakah yang masih akan mengingatnya lagi ?

Tak begitu dengan hari-hari
Kita mengumpulkan dan menotohnya di dalam hati
Merangkainya sebagai jalinan cerita
Yang bisa menyulut senyum bisa pula menguras air mata
Siapa yang mau menghapus jejak kehidupan ?

Meski tanggal, bulan dan tahun berakhir
Mengikuti perputaran bumi dan bulan di bawah matahari
Meski almanak mengusang dan berganti
Ada yang tak kita biarkan begitu saja pergi
Kita mengabadikan hari-hari di dalam hati

Tahun menjadi lama
Tahun menjadi baru
Tapi hari-hari tak pernah lama, tak pernah baru
Hari-hari adalah materai kehidupan
Tak berganti sejak kelahiran hingga kematian

31.12.2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun