Mohon tunggu...
Fanny Andrian
Fanny Andrian Mohon Tunggu... -

I Believe What I See

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Online Shopping, Trend atau Kebutuhan?

7 Oktober 2011   04:43 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:14 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada zaman modern seperti sekarang ini banyak hal yang bisa dilakukan tanpa harus beranjak dari rumah ataupun kantor dimana kita berada.

Salah satunya adalah berbelanja.

Keperluan yang bersifat pribadi ataupun keperluan rumah tangga seakan akan menjadi suatu keharusan yang musti dipenuhi.

Dengan kondisi kota Jakarta khususnya yang semakin hari semakin parah macetnya, sehingga membuat kita malas untuk keluar rumah pergi ke pasar ataupun mall untuk berbelanja kebutuhan.

Kemudian bagaimana caranya kita tetap dirumah namun bisa berbelanja kebutuhan juga?

Menurut saya Online Shopping adalah solusinya.

Online Shopping atau berbelanja via internet memang belakangan ini menjadi trend didunia internet, bahkan sudah banyak situs-situs komunitas dijadikan "lapak"  untuk berjualan, disamping banyak juga toko online yang khusus untuk berjualan, kita tinggal pilih sangat mudah bukan? Namun, ada hal-hal yang perlu kita perhatikan untuk bertransaksi secara online via internet, salah satunya adalah faktor kepercayaan dan keamanan, maka kita harus hati-hati dalam memilih suatu situs belanja online.

Salah satu situs terbesar dan terpercaya saat ini adalah Multiply.

Multiply telah mendeklarasikan dan memfasilitasi secara serius kepada para penjual dan pembeli  untuk bertransaksi secara online.

Dengan adanya Multiply sebagai mediatornya, maka tingkat kepercayaan dan keamananpun dapat terjamin sehingga si penjual dan si pembelipun tidak perlu takut tertipu ataupun ditipu.

Dengan demikian, online shopping menjadi trend atau kebutuhan hidup kita?, bahkan menjadi keduanya?

Terserah bagaimana anda menilainya masing-masing.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun