Mohon tunggu...
Fani Velenia
Fani Velenia Mohon Tunggu... Penulis - | Content Writer | S1-German Language Education UNIMED

|Setiap kata yang ditulis adalah langkah menuju revolusi pikiran| IG: @fanivalenia

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Teman Tone Deaf Bikin Baper? Ini Tips Biar Kalian Tetap Enjoy Bareng!

30 Agustus 2024   11:26 Diperbarui: 30 Agustus 2024   12:17 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi | Image by Deagreez | iStock.com

Pernah nggak kamu punya teman yang "tone deaf" dalam arti bukan soal musik, tapi lebih ke ketidakpekaan mereka terhadap perasaan orang lain? Maksudnya, teman yang suka ngomong sembarangan, atau nggak peka dengan situasi bikin kamu baper? Teman tone deaf ini sering kali bikin suasana jadi canggung tanpa sadar, atau mungkin mereka kurang sensitif terhadap apa yang kita rasakan. Nah, kalau kamu lagi menghadapi situasi ini, jangan panik. Berikut ini tips-tips santai buat kamu biar tetap bisa enjoy bareng teman yang kurang peka tanpa harus baper.

Apa Itu Teman Tone Deaf?

Sebelum kita masuk ke tipsnya, penting untuk tahu dulu apa yang dimaksud dengan teman tone deaf dalam konteks ini. Istilah "tone deaf" biasanya dipakai untuk menggambarkan seseorang yang tidak bisa membedakan nada dalam musik. Namun, dalam konteks sosial, teman tone deaf adalah orang yang kurang peka atau tidak sensitif terhadap perasaan dan situasi sekitar. Mereka mungkin nggak sadar kalau kata-kata atau tindakannya bisa bikin orang lain merasa nggak nyaman.

Misalnya, teman tone deaf bisa aja dengan santai nanya, "Kapan sih kamu bakal nikah?" padahal kamu baru aja putus. Atau mereka mungkin ngasih komentar tentang penampilanmu yang bikin kamu baper. Mereka tidak bermaksud jahat, tapi karena kurang peka, mereka sering kali membuat situasi jadi canggung atau bikin kamu merasa tersinggung. Nah, biar kamu tetap nyaman dan enjoy bareng teman seperti ini, simak tips-tips berikut!

1. Kunci Utama: Sabar

Langkah pertama yang penting adalah sabar. Teman yang kurang peka sering kali nggak sengaja bikin suasana jadi awkward. Mereka mungkin nggak sadar kalau ucapannya bisa bikin kamu baper. Makanya, sabar itu penting agar kamu bisa menghadapi situasi dengan kepala dingin.

Misalnya, temanmu tiba-tiba ngomong hal yang agak sensitif di depan umum, cobalah untuk tarik napas dalam-dalam. Daripada langsung marah atau merasa tertekan, coba fokus pada hal positif lain, seperti kebersamaan kalian yang seru. Ingat, mereka mungkin tidak berniat jahat, cuma kurang peka aja.

2. Jangan Ragu Untuk Ngomong

Ilustrasi | Image by Prostock-Studio | iStock.com
Ilustrasi | Image by Prostock-Studio | iStock.com

Terkadang, teman yang kurang peka itu nggak tahu kalau mereka udah bikin kamu merasa nggak nyaman. Jadi, penting banget buat berani ngomong. Jangan takut untuk menyampaikan perasaanmu dengan cara yang baik dan jelas.

Contoh: Kalau ada komentar yang bikin kamu baper, coba deh bilang dengan lembut, "Eh, aku rasa kita perlu ngomong tentang ini. Aku agak kurang nyaman dengan apa yang kamu bilang tadi." Dengan cara ini, temanmu bisa lebih peka tanpa merasa diserang atau dihukum.

3. Fokus pada Aspek Positif

Alihkan perhatianmu dari kekurangan temanmu ke hal-hal positif yang mereka punya. Setiap orang pasti punya kelebihan, dan dengan fokus pada hal ini, kamu bisa lebih menikmati waktu bareng mereka.

Contoh: Mungkin temanmu sering ngomong sembarangan, tapi mereka juga mungkin punya sifat baik lain, seperti selalu bikin kamu ketawa atau jadi teman yang selalu ada. Dengan memikirkan sisi positif ini, kamu bisa mengurangi ketegangan dan baper yang kamu rasakan.

4. Ajak Mereka Untuk Kegiatan Seru

Kalau kamu merasa tertekan dengan ketidakpekaan temanmu, coba ajak mereka untuk melakukan aktivitas yang seru. Aktivitas yang menyenangkan bisa membantu mengalihkan perhatian dari masalah dan menciptakan suasana yang lebih positif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun