Jatilawang 15 Agustus 2020 - Menutup program Kuliah Kerja Nyata Alternatif Covid 19, mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menggelar seminar kewirausahaan dan expo  pameran produk UMKM serta berbagai macam ide bisnis bertema ''Modal Sedikit Untung Banyak''.
   Dalam kegiatan seminar, kegiatan seminar kewirausahaan tersebut terbagi dalam dua sesi, sesi pertama yaitu bertemakan ''Jiwa Wirausaha yang Berdikari dan Inovatif dalam Persaingan di Era New Normal'' dengan pembicara Herni Justiana Astusti, S.E., M.Si., Ph.D. Sesi kedua yaitu bertemakan ''Menghidupkan Peluang Usaha  Baru ditemgah Pandemi'' dengan pembicara  Suryo Budi Santoso, SE.,M.SA.,Ph.D. Kedua pembicara seminar merupakan Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Sasaran untuk seminar pun berbeda. Jika seminar sesi pertama ditujukan untuk ibu-ibu PKK dan UMKM, sesi kedua ditujukan untuk pemuda-pemudi karang taruna Desa Gentawangi
   Dosen Pembimbing Lapangan Herni Justiana Astusti, S.E., M.Si., Ph.D dalam sambutannya menyampaikan rasa terimakasih atas penerimaan masyarakat desa Gentawangi serta kesempatan yang sudah diberikan kepada kelompok KKN Banyumas 06. Semoga Kegiatan KKN yang sudah dilakukan selama kurang lebih  satu bulan dapat memberikan manfaat. Selanjutnya dalam sambutannya Ketua KKN Banyumas 06  Fandira Vita Pratiwi  menyampaikan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberi bekal  kepada siapapun  dalam berwirausaha  untuk lebih mendalami dunia kewirausahaan.
   Selain  Seminar, dilangsungkan juga pameran produk UMKM yang menjadi mitra utama kegiatan KKN, seperti mitra UMKM Kembang Goyang, Roti Ria, Olahan Kedelai, Saleh Pisang, Dawet Ireng Margasana, serta Kerupuk Legendar. Selain itu, dilangsungkan juga pameran produk bertema ''Modal Sedikit Untung Banyak''. Ide bisnis tersebut merupakan sekumpulan produk yang sudah disosialisasikan selama satu bulan kepada ibu-ibu PKK, Karang Taruna, serta pelajar SMA/K. Ide bisnis tersebut terdiri dari berbagai macam produk, seperti Rujak Bangkok, Pisang Rambutan, Sate Taichan, Culucrez, Talaga, Bola-bola Ubi,  Telor Geprek Sambal Bledek,  Baycris,  Es Kuwut, serta Bucket Snack.  Disediakan pula resep cara pembuatan ide bisnis tersebut, tujuannya adalah agar para peserta seminar dapat dengan mudah mencontoh ide bisnis tersebut.  Diakhir acara para peserta seminar mengelilingi dan mengunjungi stand-stand pameran.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H