Rita merasakan sentuhan lembut bibir Ethan, detak jantungnya bergerak cepat. Dia merasa terbawa ke dalam keadaan yang tidak terkontrol, semua rasa takut dan keraguan hilang.
Ethan memeluknya erat, ciumannya semakin intens. Rita merespons, lupa akan kekhawatiran tentang perbedaan mereka.
Tiba-tiba, Ethan menarik diri, napasnya terengah-engah. "Aku tidak bisa menahan diri lagi, Rita. Aku menyintaimu."
Rita terpesona, mata mereka bertatapan. "Aku juga, Ethan."
Mereka berpelukan erat. Kastil yang gelap dan misterius seolah-olah menghilang, hanya meninggalkan dua jiwa yang terikat oleh cinta.
"Aku tidak ingin kehilanganmu," kata Ethan, suaranya penuh emosi.
Rita menatapnya dengan mata yang berkilauan. "Aku juga tidak ingin kehilanganmu, Ethan."
Ethan mengangkat wajahnya, matanya menatap langit. "Aku ingin kita bersama selamanya."
Rita tersenyum. "Selamanya."
*****