Bukti data dan fakta serta KLARIFIKASI terbaru mengenai bioglass MCI bohong, produk MCI bohong, kalung MCI bohong, kalung pendant MCI bohong, bio pendant mci bohong, pendant aura MCI bohong, air bioglass bohong, apakah bioglass itu bohong, bioglass benar atau bohong.
Setiap manusia pasti pernah merasakan demam ringan sampai berat. Demam adalah kondisi meningkatnya suhu tubuh hingga lebih dari 38 derajat celcius. Ketika virus, bakteri, jamur atau parasit menyerang tubuh, sistem imun tubuh manusia akan bereaksi dan menyebabkan demam.Â
Namun selain adanya virus dan sebagainya di dalam tubuh manusia, demam juga merupakan tanda bahwa tubuh kita kekurangan cairan atau dehidrasi. Hal ini dapat terjadi karena ketika kita dehidrasi, sistem imun tubuh akan menurun dan menjadi lemah untuk melawan suatu infeksi di dalam tubuh.
Ketika suhu tubuh mulai meningkat, biasanya dokter juga akan merekomendasikan pasien untuk minum air mineral secara cukup sebagai pengobatan pertama untuk merehidrasi dan mendinginkan tubuh sehingga suhu tubuh akan menurun secara perlahan. Air yang lebih baik untuk dikonsumsi oleh tubuh adalah air hexagonal. Apa bedanya air hexagonal dengan air yang biasa kita minum sehari-hari?
Air biasa mengandung pH netral 7, sedangkan air hexagonal mengandung pH basa (7,8 - 8,6). Dengan pH basa yang dikandung air hexagonal membuat air ini mampu bergerak dan masuk lebih mudah ke dalam sel-sel tubuh manusia.Â
Pergerakan yang lebih mudah karena tegangan permukaan air yang rendah inilah yang membuat nutrisi dan protein yang diperlukan oleh tubuh larut di dalam air dan terserap lebih baik ke dalam sel-sel tubuh serta membuang zat-zat sisa yang tidak dibutuhkan oleh tubuh.
Tidak sulit saat ini untuk mendapatkan air hexagonal. Bioglass dari MCI adalah produk yang dapat mengubah air biasa menjadi air hexagonal. Air hexagonal bukan hanya dapat diminum saat tubuh merasakan demam atau sakit lainnya, tapi kamu dapat minum air hexagonal yang dihasilkan Bioglass setiap hari dan setiap saat untuk menjaga sistem imun tubuh agar terhindar dari penyakit lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H