Mohon tunggu...
Ichsan Fakhruddin
Ichsan Fakhruddin Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Salam Smart! Fakhrul dien Alumni writers academy (Sekolah-Menulis Online).Mahasiswa The Islamic Call College Tripoli-Libya, Program studi Dakwah dan Peradaban.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Three In One Model Tulisan Bermutu

17 Mei 2011   09:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:32 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

[caption id="attachment_110161" align="aligncenter" width="640" caption="Ilustrasi/admin (shutterstock)"][/caption]

Sahabat Smart yang budiman, dari mana anda mulai menulis, dari mana anda mendapatkan ide, itu adalah hak bagi individu sang penulis untuk menjawabnya!. Setiap penulis tentu memiliki karakter tersendiri dalam menulis. Dan tak jarang karakter itu bias menjadi tolak penilaian terhadap sikap dan gaya hidupnya.

Anda menulis berarti anda bersedekah, minimal Ilmu, wawasan. Karena sedekah yang terbaik adalah sedekah yang dapat menghadirkan perubahan, pencerahan, dan kesuksesan...itulah "Ilmu". Sehingga sudah saatnyalah bagi kita untuk berbagi wawasan lewat karya tulis.

Karya tulis secara umum tentu memiliki ciri khas tersendiri, .dari yang fiksi (puisi, prosa), non-fiksi (Artkel, karya ilmiah) semua mempunyai karakter tersendiri. Dari gaya bahasa, penuturan ide, dst. Namun, jauh daripada itu, semua karya ingin dikatakan "BERMUTU".

Sahabat Smart yang mulia, bagi penulis yang mulia tentu mempunyai penilaian tersendiri tentang unsur-unsur kapan karya itu bisa dikatakan bermutu dan teruji keampuhannya. Unsur-unsur tersebut terangkum dalam "Three in one":

Unsur seni

Setiap karya memiliki ciri khas tersendiri, begitupun juga memiliki rasa seni tersendiri. Karya puisi, cerpen tentunya akan berbeda dengan artikel. Senilah yang membedakan antara keduanya. Dari seni bahasanya berbeda, dari penataan alur tulisan juga berbeda. Intinya setiap karya Bermutu berarti memiliki unsur seni yang bermutu juga. Nah, unsur seni yang bermutu inilah yang harus kerap diasah dan terus diasah hingga menemukan rasa seni tersendiri terhadap karya yang kita tulis. Karena seni butuh latihan. Tanpa latihan susah sebuah karya akan mencapai titik Bermutu.

Unsur Moral

Unsur ini terinspirasi dari teman yang sedang menulis skripsi dengan tema "menuju pendidikan yang bermoral". Tentu para penulis yang mulia memiliki beragam misi bermanfaat untuk orang lain. Di antaranya ialah misi moral. Lewat artikel-artikel menggugah, rangkaian puisi yang inspiratif, atau lewat cerita-cerita penggugah jiwa, semuanya mengandung nilai moral. Karena inti dari moral adalah bagaimana seseorang dapat hidup dalam Kebaikan. Seorang penulis tentu sangat bias menghadirkan kebaikan-kebaikan yang dimaksud lewat beragam karya. Karena kebaikan tidak hanya di lisan saja, namun juga dalam amalan dan juga TULISAN.

Unsur Ideologi

Unsur terpenting dari three in one adalah "unsur ideologi". Tugasnya bagaimana seorang penulis bisa menyemai nilai-nilai ideologi keagamaan dalam sebuah karya. Nilai-nilai agama yang tertanam tentunya akan memberikan motivasi tersendiri untuk menulis. Unsur ideolog hanya bisa dilakukan oleh mereka yang mengartikan bahwa menulis adalah sarana untuk berbagi kebaikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun