Mohon tunggu...
Fajriyatun Nurul Hidayah
Fajriyatun Nurul Hidayah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Fajriyatun Nurul Hidayah adalah gadis kelahiran kota wali tepatnya di Demak Jawa Tengah pada 19 November 1999. Gadis yang memang masih belum banyak menulis karya ini dikenal sebagai penyuka bacaan ber genre self improvement. Fajri ini memang rajin menulis artikel sejak Sekolah Menengah Pertamanya, meskipun yang ia tulis sebetulnya adalah bagian dari penugasan . Sekarang ini fajri sedang melanjutkan kuliah di UIN Walisongo Semarang dengan mengambil jurusan Ilmu Al-Quran dan Tafsir yang ia rubah sendiri singkatannya menjadi Ilmu Alam dan Traveling sesuai hal yang disukainya .

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Generasi Minimalis Peka Ekologi dan Lestarikan Nilai-Nilai Religi

25 Agustus 2022   23:14 Diperbarui: 25 Agustus 2022   23:17 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Implementasi peka terhadap krisis ekologi ini menunjukan bahwa keterjalinan hubungan timbal-balik antara manusia dengan alam tidaklah bersifat statis yang harus diterima apa adanya, melainkan bersifat suka rela yang saling mempunyai kepedulian bersama. Untuk itu lingkungan serta alam sekitarnya harus dijaga dan didekati secara etis dan beradab sehingga tidak merugikan keduanya. Relasi keduanya antara manusia dengan alam akan terjalin dengan baik manakala manusia sadar akan pentingnya menjaga keseimbangan alam sebagai suatu sistem yang utuh yang berdampak baik untuk keberlangsungan kehidupan yang panjang.

 Terlepas dari berbagai problematika yang ada, hal itu tentu perlu disadari bersama bahwa kelestarian lingkungan tidak lepas dari peran pemuda Indonesia, banyak cara generasi milenial untuk bisa mengaktualisasikan serta banyak kontribusi terhadap masyarakat untuk mewujudkan kelestarian lingkungan, misalnya hal sederhana seperti membuang sampah pada tempatnya, memisahkan sampah organik dan non-organik dll. Sehingga akan terjalin hubungan timbal balik yang baik antara manusia dan alam serta alam pun akan lestari dan terindar dari krisis ekologi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun