Menteri dan Eselon Pakai Maung, Cara Prabowo Nasionalisasi Produk Dalam Negeri

Presiden ke-8 Prabowo Subianto membuat heboh masyarakat Indonesia bahkan dunia, dimana pada saat pelantikan presiden dan wakil presiden periode 2024-2029 Prabowo memilih untuk tidak memakai mobil hasil impor atau mobil buatan luar negeri namun Prabowo memilih untuk menggunakan mobil buatan dalam negeri yang di buat oleh PT Pindad

PT Pindad yang merupakan badan usaha milik negara berhasil memperkenalkan kendaraan terbaru  yakni MV3 Garuda Limousine yang dipilih oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka pada saat pelantikan.

Perancangan mobil terbaru yang dirancang PT Pindad yakni MV3 Garuda Limousine diketahui adanya campur tangan Prabowo. Presiden ke-8 ini memang sangat bersungguh-sungguh untuk mendorong kemandirian industri dalam negeri, terlihat dari dirinya menjabat sebagai Menteri Pertahanan Prabowo benar-benar mendorong industri dalam negeri khususnya pada bidang pertahanan yang menghasilkan mobil taktis bernamakan maung yang kini sudah diproduksi masal untuk kepentingan pertahanan negara.

MV3 Garuda Limousine memang dirancang khusus untuk kendaraan Presiden dan Wakil Presiden RI, kendaraan berwarna putih ini memliki tampilan ekslusif serta penampakan yang gagah serta memiliki fitur canggih.

Kedepannya Prabowo telah memerintahkan kepada seluruh jajaran menteri serta pejabat Eselon I untuk tidak lagi memakai mobil buatan luar negeri untuk melakukan perjalanan dinas, dan mengharuskan memakai mobil buatan dalam negeri.

Langkah Prabowo dalam hal ini menjadi sejarah besar dalam kemajuan industri dalam negeri, pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo dengan hal ini telah memberikan contoh kepada masyarakat untuk mendukung industri dalam negeri yang diawali dengan para pejabatnya harus memakai produk dalam negeri terlebih dahulu.

Presiden, wakil presiden, menteri, serta pejabat lainnya bukan hanya orang yang sedang menjabat dalam posisi tertentu, namun lebih dari itu  mereka merupakan simbol dari suatu negara. Sebagai simbol negara, tidakan Prabowo memerintahkan pejabat negara memakai mobil dalam negeri menjadi tidakan yang tepat karena hal ini dapat menjadi contoh kepada masyarakat dan sebagai bukti nyata mendukung industri otomotif Indonesia.

Dengan langkah ini diharapkan industri otomotif dalam negeri menjadi lebih maju dan hal ini menjadi langkah awal serta angin segar dari keberhasilan bangsa Indonesia terkhsusus di dunia industri otomotf. Melihat hal ini, keberadaan Prabowo sebagai presiden membuat kita lebih optimis melihat bangsa kita akan mencapai titik kesuksesan mencapai Indonesia Emas 2045.