Mohon tunggu...
Fajar Novriansyah
Fajar Novriansyah Mohon Tunggu... Administrasi - Pekerja biasa

Pekerja Purna Waktu Sebagai Staf Adminitrasi di Perusahaan Operator SPBU Swasta berlogo kerang kuning. Menikmati suka duka bertransportasi umum, Karena disetiap langkah kan ada jalan, dimana perjalanan kan temui banyak cerita. S1 Manajemen Universitas Terbuka 2014

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu yang Dibayar Tunai

25 April 2022   23:09 Diperbarui: 25 April 2022   23:11 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seperti perindu yang berterbangan 

diantara ilalang yang menjadi saksi

yang disirami cahaya penuh purnama 

pada bulat dan utuhnya rembulan merah

pada harap harap yang dilunasi seketika 

sampai keringat dingin yang basah tumpah

kamu datang kembali pulang bukan untuk memadu kasih 

tetapi untuk sekedar pulang tanpa basa basi, tanpa tanda dan irama

seketika ku tahu kau tak kan pergi lagi, 

ku menatap dirimu sendu, 

tak sempat pula ku berias, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun