Mohon tunggu...
Fajar Novriansyah
Fajar Novriansyah Mohon Tunggu... Administrasi - Pekerja biasa

Pekerja Purna Waktu Sebagai Staf Adminitrasi di Perusahaan Operator SPBU Swasta berlogo kerang kuning. Menikmati suka duka bertransportasi umum, Karena disetiap langkah kan ada jalan, dimana perjalanan kan temui banyak cerita. S1 Manajemen Universitas Terbuka 2014

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Munggahan Adalah Hal yang Istimewa, Kalau Kamu...

18 Mei 2020   04:53 Diperbarui: 18 Mei 2020   04:53 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tradisi Bagi perantau Di Kuningan sebelum Ramadhan adalah munggah, Karena saya biasanya tidak kebagian jatah mudik lebaran saat saat awal Ramadhan adalah hal yang plaing mengensankan.

Munggahan adalah salah satu kata yang berasal dari Basa Sunda yakni unggah yang berarti naik, kata ini memiliki makna naik ke tempat yang lebih tinggi derajatnya. Ramadhan Adalah Rajanya bulan dimana bulan yang paling ditunggu dengan banyaknya berkah dan dibukakan pintu Taubat dan Ampunan selebar lebarnya.

Tradisi munggahan sebetulnya dimaksudkan sebagai pengungkapan rasa bersyukur kepada Allah, untuk membersihkan diri dari hal-hal negatip selama bulan bulan sebelumnya agar terhindar dari perbuatan yang sama (negatip) selama menjalankan ibadah di bulan Ramadhan. 

Munggahan dalam bentuk pelaksanaannya berbeda beda tiap daerah atau keluarga, bisanya berkumpul bersama keluarga dan kerabatadalah yangg paling umum, paling serimg dilakukan dengan Hangout yang disebut botram alias makan ramai ramai.

Saling bermaafan bahkan sudah dimulai saat ini bahkan sebelum takbir Lebaran berkumandang, karena Bulan Ramadhan penuh ampunan paling baik jika memohon maaf pun sesaat sebeum atau awal puass

Munggahan juga akan diisi dengan  berziarah dan berdoa ke makam kepada saudara yang lebih dahulu meninggaklan kita. adapula yang mengamalkan sedekah munggah (sedekah pada sehari menjelang bulan puasa) dimushala atau masjid.

Sayang nya Akibat Covid19 yang merbak ini tradisi ini tidak dapat dilakukan seperti biasanya, karena proses pulang kampung dan mudik yang dilarang juga banyak tranfortasi yang tidak terseia.

Tetapi jangan sedih dan kawatir, dengan dirumah aja kita tetap bisa melakukan tradisi ini di mulai dari orang orang sekitar kita. Munggah kali ini adalah bagaimana cara kita menyematkan kehidupan lebih banyak orang dengan tidak pergi ke kampung sambil membawa virus yang berbahaya. Ramadhan ini merupakan cobaan bagi kita semua. Menang rasa Munggahnya jadi berbeda tapi bukankah sellau saja saat yang pertama.

Mari tetap semangat menjalankan Ibadahnya ya dan tetab bersabar apapun masalah yang sedang kita hadapi.

Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu amat berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu'. -- (Q.S Al-Baqarah: 45)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun