Mohon tunggu...
Fajar Wicaksono
Fajar Wicaksono Mohon Tunggu... -

Penggemar Bus. K-Popers, Khususnya Inspirit. Fotografer Freelance.

Selanjutnya

Tutup

Money

“Tebus Murah” ala Minimarket Indonesia

22 April 2016   19:50 Diperbarui: 22 April 2016   19:53 885
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Misalkan, beli produk tertentu dapet diskon berapa persen dan sebagai. Tapi mencantumkan "syarat dan ketentuan berlaku dengan ukuran font terkecil."

Bagaimana kita menghadapinya?

Sebagai penggemar bus dan komentator amatiran, kita perlu menghadapi strategi produk seperti ini, agar tidak terjebak.

Caranya?

  1.  Membuat Product Plan List atau Daftar Rencana Pembelian Produk sebelum bertransaksi di minimarket/tempat pasar lain.
  2.  Saya menyarankan membuat rencana tersebut 1 pekan sebelum bertransaksi. Apa saja barang yang akan kita beli dan rencanakan. Ibu saya membuat rencana tersebut 2 pekan sebelum berbelanja. Jika transaksi kita mendadak (misalkan beli tiket pesawat karena urusan dadakan atau sekadar jajan), usahakan jangan membeli produk “Tebus Murah” yang bersangkutan.
  3. Mensurvey harga, tempat dan layanan yang akan kita beli sesuai dengan kemampuan kita untuk bertransaksi/berbelanja. Supaya hal ini meminimalisir efek "jebakan batman" dalam ketika kita berbelanja di suatu tempat.

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kita untuk menjadi konsumen cerdas, sehingga sistem keuangan pribadi kita akan teratur dan ideal. Janganlah kita terlalu terlena dengan hal ini, ini adalah hal unik untuk menarik pasar.

Konsumen Cerdas, Masyarakat Berkualitas.

Salam, Bismania (Penggemar Bus) dan K-Popers.

fajarbuslovers. (IG : @fajarpbb)

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun