Mohon tunggu...
Fajar
Fajar Mohon Tunggu... Supir - PEZIARAH DI BUMI PINJAMAN

menulis jika ada waktu luang

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Tanpa Yoda di Grand Final Indonesian Idol, RCTI akan Rugi!

17 Juni 2012   09:44 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:52 2628
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13401307711638557551

[caption id="attachment_183600" align="aligncenter" width="549" caption="Ilustrasi "The Number One" (dok.pribadi)"][/caption]

Judul di atas sebenarnya mau mengatakan: "Biarkanlah Yoda dan (Regina/Seand) Bertarung di Grand Final demi Kapitalisme."

Judul ini lahir dari keyakinan pribadi bahwa panggung Indonesian Idol merupakan panggung sandiwara demi kapitalisme. Mengapa?

Pertama, apakah ada transparansi dalam hal perolehan polling sms sampai sejauh ini? Tidak ada

Kedua, dari pilihan lagu yang digunakan peserta sudah bisa dibaca siapa-siapa saja yang bakalan pulang. Jogja adalah lagu pilihan untuk Dion yang mengantarnya untuk pulang.

Ketiga, apakah betul hanya ditentukan oleh polling sms? Saya rasa tidak sepenuhnya! Ada tangan tersembunyi yang mengatur semua skenario di panggung Indonesian Idol demi sms, uang, kapitalisme.

Keempat, Indonesian Idol hanyalah panggung sandiwara demi kapitalisme, bukan sepenuhnya ajang pencari bakat. Mengapa? Siapa saja yang juara pertama di panggung idol yang menghasilkan album dan eksis sampai dengan saat ini? Hampir pasti tidak ada atau belum ada. Justru orang seperti Judika yang runner up yang sejauh ini masih eksis. Lalu panggung Idol untuk apa?

Untuk uang dan uang.

Karena itu, jangan heran jika yang akan dibirkan "tangan tersembunyi" melaju ke babak Grand Final adalah Yoda dan Regina/Seand. Keduanya diskenariokan untuk maju ke babak final, agar tampak lebih dramatis pertarungan sms-nya. Jika tidak uang melalui sms pendukung tidak akan banyak diraup.

Dengan demikian, saksikan dramatisasi Indonesian Idol menuju Grand Final. Saya yakin salah satu dari kedua wanita itu tidak akan dibiarkan untuk melaju bersama menuju Grand Final.

Tanya kenapa?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun