lalu bersama tangis hujan akan dihanyutkan menuju kiblat paling khidmat
pada setiap senja yang tak selalu jingga, dan setiap jingga yang tak selalu bercahaya
aku berusaha mengerti perihal perih yang pada akhirnya hanya bisa ku terima, terima kasih
aku berusaha memahami perihal pedih yang pada akhirnya hanya bisa bertumpang tindih, merintih
aku berusaha memaknai perihal sedih yang pada akhirnya hanya bisa turut berbahagia, memulih dan putih
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!