Negara Suriname atau disebut secara resmi yaitu negara Repulik Suriname adalah sebuah negara yang terletak di Benua Amerika Selatan yang Ber Ibu kota di Paramaribo, negara ini memiliki hubungan yang erat dengan salah satu suku di Indonesia yaitu Suku Jawa. Nah sebelum membahas antara keterkaitan suku Jawa dengan negara ini mari kita mengetahui sedikit tentang negara ini.
Negara ini memiliki luas sebesar 163.820 Km persegi dengan jumlah penduduknya sebanyak 632.638 jiwa yang hampir 241.ooo jiwa tinggal di kota Paramaribo. Negara ini berbatasan langsung di Utara dengan Samudra Atlantik, disebelah timur dengan Guyana Prancis, sebelah selatan dengan Brazil dan di sebelah barat dengan negara Guyana yang membuat negara ini paling terkecil di negara benua Amerika Selatan. Di negara ini memiliki beberapa etnis yang menempati daerah tersebut yaitu etnis india,etnis maroon,etnis kreol,etnis jawa,etnis campuran,pribumi itu sendiri serta etnis lainnya.
Negara ini kaya akan sumber daya alam yang melimpah seperti emas,minyak bumi serta bauksit yang menjadi sumber perekonomian negara ini selain dari pertambangan, perekonomia negara ini juga berasal dari pertanian sepert beras,kelapa dan pisang dan dalam memenuhi kebutuhan dalam negerinya negara ini mengimpor industri manufaktur seperti mesin,alat berat,besi baja,semen dll.
Bahasa nasional dari negara ini yaitu bahasa Belanda yang menjadikan negara ini satu-satunya di benua Amerika Selatan yang menggunakan bahasa belanda dalam berkegiatan walaupun tidak menutup kemungkinan penggunaan bahasa lain seperi bahasa hindustan,bahasa jawa dll.Â
Penggunaan bahasa Belanda tidak terlepas dari peran negara Belanda yang dulu menjajah negara tersebut dari tahun 1667 yang dulu negara ini dikenal dengan nama Guyana Dutch dan kemudian negara ini terlepas dari Belanda atau merdeka pada 25 November 1975.
Nah penyebab adanya suku jawa di negara ini tidak lain tidak bukan karena peran dari negara Belanda yang saat itu sama-sama menjajah negara kita juga akibat dari penghapusan sistem perbudakan di negara tersebut.Â
Belanda membawa orang-orang dari nusantara sebagai tenaga kerja kontrak yang sebagian besar merupakan orang suku jawa untuk bekerja di perkebunan tebu mulai dari tahun 1890 hingga tahun 1939 sebanyak 33.000 orang jawa telah bermigrasi ke negara Suriname yang membuat presentase suku jawa di suriname sebesar 15% atau 590.855 jiwa dari seluruh total penduduk disana. Dan saat ini sekitar 80.000 orang keturunan jawa  masih menjaga tradisi dan budaya suku jawa walaupun telah menetap di Suriname.
