Mohon tunggu...
Fajar Dewantoro
Fajar Dewantoro Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Mercu Buana

NIM: 55522110018 Mata Kuliah: Audit Sistem Informasi Dosen Pengampu: Prof. Dr. Apollo, M.Si., Ak. Program Studi: Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

TB2 Audit Sistem Informasi Prof. Apollo: Aplikasi SQL pada Audit Laporan Keuangan Perusahaan Dagang

14 November 2023   21:39 Diperbarui: 15 November 2023   06:27 614
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1. Pendahuluan 

 Database (basis data) dirancang untuk memudahkan akses, pengelolaan, dan pembaruan kumpulan data tertentu. Dalam kegiatan bisnis database digunakan untuk melacak semua transaksi, mendapatkan wawasan tentang apa yang akan membantu mereka beroperasi lebih efisien, dan, sebagai hasilnya, membantu pemilik, manajer, dan analis membuat keputusan yang lebih baik.
 SQL adalah singkatan dari Structured Query Language, sebuah bahasa pemrograman yang dibuat pada awal tahun 1970an oleh IBM,  database adalah sekumpulan informasi yang diatur menurut aturan tertentu untuk kemudahan akses, pengelolaan, dan pembaruan. Database SQL adalah kumpulan data yang menggunakan bahasa SQL. Komponen ini terdiri dari tabel dengan baris dan kolom yang berisi data dan kunci utama unik. Basis data tersebut dapat membuat tautan  atau hubungan antara data dengan menggabungkan tabel. Itu sebabnya juga disebut sebagai database relasional. Bisnis menggunakan database SQL untuk mengumpulkan, menyimpan, dan mengambil informasi tentang orang, produk, lokasi, dll. Di dalam Aplikasi SQL memungkinkan seorang analis untuk melakukan operasi pemrosesan data dasar dan menjalankan kueri kompleks untuk menghitung kinerja bisnis dan memberikan wawasan yang dapat membantu organisasi. pengambilan keputusan yang lebih baik, membantu mengoptimalkan alur kerja, dan membuat rencana untuk masa depan.Bisnis lebih memilih database relasional karena lebih mudah untuk dimanipulasi dan dipelihara, memproses kueri lebih cepat, memberikan konsistensi data yang lebih baik, portabel, interaktif, dan menggunakan bahasa standar. SQL memiliki perintah dasar serta perintah untuk melakukan berbagai operasi pemrosesan data, termasuk menggabungkan tabel dan mengatur izin akses. SQL memiliki banyak versi, seperti MySQL, PostgreSQL, Microsoft SQL Server, Oracle Database, dan lainnya, yang mungkin memiliki perbedaan sintaksis dan fungsional. 

2.Fungsi SQL

Bahasa kueri ini memiliki banyak fungsi. Berikut adalah beberapa penjelasan tentang fungsi yang dimiliki bahasa pemrograman tersebut.

1. Kemampuan untuk mengedit dan mengakses database

Fungsi pertama dari bahasa kueri ini adalah untuk mendapatkan akses ke database dengan menulis berbagai perintah untuk menyesuaikan kueri yang sudah ditetapkan. Untuk ilustrasi, Anda memiliki kemampuan untuk membuat, mengupdate, menambahkan, dan menghapus tabel, basis data, dan jenis informasi lainnya yang tidak diperlukan oleh sistem.

2. Kemampuan melakukan Kueri

Dapat mengeksekusi berbagai kueri adalah fungsi kedua. Penggunaan masukkan kueri ini bertujuan untuk memberikan perintah langsung pada sistem untuk mengelola sistem database, seperti fungsi alter, grant, trigger, dan sebagainya.

3. Memiliki kemampuan untuk mengatur hak akses user

Fungsi ketiga adalah mengawasi dan mengatur hak akses untuk pandangan, tabel, dan prosedur database. Tujuan dari hak akses ini adalah untuk membatasi akses pengguna sesuai dengan kebutuhan sistem yang digunakan.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun