Mohon tunggu...
Faiz Talunesia
Faiz Talunesia Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Menjadi Guru yang Menyenangkan

18 April 2018   07:05 Diperbarui: 30 April 2018   19:13 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ahamd Fais Setiawan Mahasiswa (unisnu) Jepara

Ahamd Fais Setiawan Mahasiswa (unisnu) Jepara

Guru adalah seorang Pahlawan yang talah bertanda jasa di tubuh saya, dengan guru kita bisa mengerti tentang kehidupan yang lebih bermakna, seorang guru adalah orang tua kedua setelah ayah dan ibu.seorang guru yaitu mentransfer ilmuyna kepada kita,liwat oleh guru hadirlah seorang yang bertugas untuk dalam bangsa yang memajukan negri kita. Menjadi guru yang Guru Yang Menyenangkan Bagi Siswa memang menjadi harapan sebagian besar guru-guru, untuk menjadi guru yang menyenangkan bagi anak didiknya seorang guru harus menguasai berbagai keterampilan, seperti keterampilan sosial selain itu guru juga harus bisa menghadirkan ikatan emosional dengan siswanya agar pembelajaran dan pendidikan berjalan bermakna dan membuat siswa lebih menikmati proses pembelajaran.

Cara menjadi guru yang baik tentu disenangi oleh murid Namun terkadang terdapat siswa yang malas belajar, terdapat beberapa faktor yang menyebabkan siswa enggan belajar sehingga terkesan bodoh. Padahal tidak ada murid yang bodoh, yang ada hanya murid yang malas. Seperti kata pepatah bahwa malas pangkal bodoh,Nilai positif lainnya ketika bisa menjadi Guru Yang Menyenangkan Bagi Siswa adalah pembelajaran akan berlangsung menyenangkan serta tujuan pembelajaran akan mudah untuk tercapai.

Disini lah beberapa Cara menjadi guru yang menyenangkan untuk siswa

1. Guru Harus Tegas dan tidak Keras.

Seorang guru yang tegas bukanlah berarti keras,keras dapat siswa takut dan teruma pada diri siswa,jadilah teman untuk siswa dan seolah olah tidak terasa pembelajaran

2. Lemah Lembut Dalam Mengajar dam Mendidik Siswa

Siswa adalah pribadi yang memiliki kepekaan hati, sekali saja siswa dimarahi maka bisa jadi akan sangat sulit dilupakan. Untuk itu guru dalam mengajar sebaiknya menampilkan sikap yang lemah lembut terhadap siswanya biar siswa tidak brontak

3.Menjadiguruteladan.
Untuk menjadi guru yang menyenangkan bagi siswa seorang guru harus menjadi contoh bagi siswanya atau menjadi teladan bagi siswa,. misalkan ketika meminta muridnya disiplin maka gurulah yang harus menunjukan perilaku disiplin terlebih dahulu, ketika guru meminta siswanya datang tepat waktu ke sekolah maka seorang gurulah harus memberi contoh kepada siswanya dengan tidak datang terlambat kesekolah.dan berusaha berangkat lebih pagi supaya anaklebihterkesan

4.Mampu memposisikan dalam banyak situasi .
Peran guru di sekolah sangat sentral jadi tak heran jika sebagian orang mengatakan bahwa guru adalah orang tua kedua bagi siswa. Tidak hanya memposisikan diri sebagai guru, kadang dalam keadaan tertentu atau situasi tertentu seorang guru harus mampu menempatkan dirinya dalam berbagai sudut pandang, misalkan terkadang guru harus tampil sebagai orang tua bagi siswa, guru memposisikan diri sebagai sahabat bagi anak didiknya, guru menjadi pemimpin bagi anak didiknya, menjadi motivator, menjadi mediator dan menjadi katalisator bagi siswanya, dengan mampu memposisikan diri dalam berbagai situasi guru akan menjadi sahabat bagi anak didiknya, selalu menjadi solusi bagi masalah anak didiknya sehingga siswa merasa senang dengan keberadaan gurunya dan guru menjadi sosok yang menyenangkan bagi siswanya.

5. Guru Harus Inovatif dan Kreatif
Hal yang cukup sulit untuk dijaga dalam proses pembelajaran adalah semangat dan motivasi belajar siswa, apalagi ketika kondisi pembelajaran yang kurang kondusif seperti cuaca yang panas, sarana dan prasarana pendidikan yang kurang memadai..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun