Mohon tunggu...
Faiz Rahman
Faiz Rahman Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa

FOTOGRAFI

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memahami Diksi atau Pemilihan Kata

15 Mei 2023   16:39 Diperbarui: 15 Mei 2023   17:03 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pilihan kata atau diksi adalah kecermatan seseorang dalam memilih dan menggunakan kata-kata sesuai dengan situasi dan kondisi pengarang. Sedangkan menurut KBBI, dikte adalah pilihan kata yang tepat, dan bertujuan serta berupaya agar pembaca dapat memahami teks sebagaimana yang ditulisnya. Dari sini dapat disimpulkan bahwa kamus merupakan pilihan kata-kata yang tepat dan berfungsi untuk memilih kata-kata sehingga dapat mengekspresikan ide-ide tertentu.

Penggunaan kata yang baik dan benar membantu pembicara dan pendengar untuk memecahkan masalah dan sebaliknya, sulit untuk menerima ide atau gagasan jika susunan kata yang digunakan salah.

Kata memiliki beberapa fungsi, yaitu sebagai berikut:

*Menciptakan fungsi komunikasi yang lebih efektif dan efisien.
*Membantu audiens atau pembaca memahami apa yang dikomunikasikan oleh penulis atau pembaca.
*Komunikasikan ide atau konsep dengan tepat. Menjadi simbol ekspresi dalam gagasan.

Menurut pilihan kata atau klasifikasi kata, kosakata bahasa Indonesia dapat dibedakan menjadi 5 (lima) kelompok, yaitu:

*Kata abstrak dan kata konkret
*Kata umum dan kata khusus
*Kata-kata populer dan kata-kata pembelajaran
*Kata Standar dan Kata Tidak Standar
*Kata-kata asli dan kata pinjaman

Makna adalah hubungan antara bentuk dan hal-hal lain yang terkait. Arti yang berbeda adalah sebagai berikut:

Makna leksikal dan gramatikal
Pembentukan makna leksikal dan gramatikal didasarkan pada hubungan antar unsur bahasa. Misalnya kata "buah" yang memiliki arti leksikal adalah bagian tumbuhan yang berasal dari bunga atau putik. Sedangkan kata "buah-buahan" memiliki arti gramatikal buah.

Makna denotatif dan konotatif
Pembentukan makna denotatif dan konotatif adalah makna kata karena penamaannya. Misalnya, kata "merah putih" yang memiliki arti penting adalah sepotong kain merah putih. Sedangkan menurut artinya, merah berarti berani dan putih berarti suci.

Makna sederhana dan kiasan

Contoh arti langsung "kaki sakit karena kakinya jatuh pada kalimat ini" adalah arti langsung "kaki yang menopang tubuh yang digunakan untuk berjalan". Berarti idiom yang berarti penjual di samping toko.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun