Pemanfaatan Limbah Produksi Garam untuk Bahan Bangunan Berbasis Ekologi

Hasil dan Pembahasan

Komposisi Kimia Limbah Produksi Garam

Hasil analisis menunjukkan bahwa limbah produksi garam mengandung senyawa kalsium (Ca), magnesium (Mg), dan natrium klorida (NaCl) dalam jumlah signifikan. Kandungan ini memberikan potensi untuk digunakan dalam pembuatan material bangunan:

• Kalsium: Berperan dalam meningkatkan kekuatan tekan pada beton.

• Magnesium: Meningkatkan sifat termal material, cocok untuk isolasi bangunan.

• Natrium klorida: Digunakan dalam campuran untuk meningkatkan proses hidrasi pada beton.

Aplikasi Limbah dalam Material Bangunan

1. Beton Berbasis Limbah Garam

2. Limbah lumpur digunakan sebagai pengganti sebagian agregat halus dalam pembuatan beton. Hasil uji menunjukkan bahwa beton dengan campuran limbah garam memiliki kekuatan tekan yang setara dengan beton konvensional, dengan tambahan keunggulan berupa daya tahan terhadap korosi.

3. Bata Ringan

4. Lumpur garam dicampur dengan semen dan bahan tambahan untuk menghasilkan bata ringan. Produk ini memiliki densitas rendah, cocok untuk aplikasi konstruksi hemat energi.

5. Material Isolasi

6. Air pekat yang kaya magnesium digunakan untuk membuat material isolasi termal. Hasil pengujian menunjukkan bahwa material ini memiliki kemampuan menyerap panas yang baik, sehingga dapat digunakan pada dinding atau atap bangunan di wilayah tropis.

Dampak Lingkungan dan Ekonomi