Mohon tunggu...
Faiz NurHailal
Faiz NurHailal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 21107030149

Spam Artikel Sampai Lulus Target Point

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Hari Ini Diprediksikan Banjir Rob Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semakin Parah

24 Mei 2022   10:32 Diperbarui: 24 Mei 2022   10:48 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: joglojateng.com

Tepatnya banjir rob ini melanda beberapa daerah di wilayah pesisir utara Jawa Tengah,seperti Tegal,Kabupaten Penkalongan,Kota Penkalongan,Kota Semarang,Demak,Pati dan Rembang.

Kawasan yang paling parah berada di Semarang tepat nya di daerah sekitar Pelabuhan Tanjung Emas.

Yang telah di jelaskan oleh Koordinator Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang(Ganis Erutjahjo),memberikan informasi terkait penyebab banjir rob kali ini disebabkan juga oleh Fenomena Perigee atau bulan berada pada titik terdekat terhadap bumi.

Jika sobat kompasianer belum mengetahui apa itu banjir rob,penulis akan memberikan tambahan pengertian tentang banjir rob semata-mata untuk dijadikan sebagai ilmu dan wawasan.

Mari kita ulas tentang : "Apa itu banjir rob?"

ROB yang berasal dari singkatan Remaining On Board adalah pola fluktuasi muka air laut yang dipengaruhi oleh gaya tarik benda-benda angkasa, terutama oleh bulan dan matahari terhadap massa air laut di bumi. Banjir rob atau banjir pasang surut air laut ini sering terjadi di wilayah yang tidak jauh dari pesisir pantai".

Seperti hal yang sudah dijelaskan di atas,bahwa banjir ROB ini sering terjadi di sekitar wilayah laut.

Sudah bisa di katakan banjir rob jika permukaan air laut sudah melewati tanggul eksisting dan air sudah masuk ke daratan atau wilyah penduduk.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun