Mohon tunggu...
Faiz Fajar Mulia
Faiz Fajar Mulia Mohon Tunggu... Koki - Mahasiswa Sakarya Uygulamali Bilimler Ãœniversitesi

Never stop learning

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Culture Shock Merayakan Idul Adha di Turki

10 Juli 2022   05:00 Diperbarui: 10 Juli 2022   05:29 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

      Culture shock hari raya idul adha di Turki

 Sakarya, 9 Juli 2022 di pagi hari yang cerah dan sedikit berkabut. Saya bersama dengan mahasiswa Indonesia yang ada di Sakarya berbondong-bondong untuk mengikuti shalat ied di komplek masjid Universitas Sakarya.

Aku sangat berbahagia sekali dalam menyambut hari raya ini karena kali pertama dalam hidup saya merayakan hari raya idul adha di kampus tercinta saya yaitu Universitas Sakarya, Turki maupun dalam keadaan yang jauh dengan orang tua.

Dalam kesempatan ini aku mau bercerita kepada kalian mengenai pengalamanku sebagai mahasiswa internasional dalam merayakan hari raya idul adha. 

Jadi teman-teman di Turki itu kalau merayakan hari raya besar islam tidak semeriah seperti di Indonesia, entah mengapa hal demikian tersebut terjadi. 

Sekarang aku mau ambil contoh yang pertama kalau di Indonesia H-1 sebelum menyambut hari raya, anak-anak kecil hingga dewasa pasti berbondong-bondong untuk datang ke masjid, dalam rangka mempersiapkan peralatan untuk shalat ied hingga menonton hewan-hewan kurban yang akan disembelih pada keesokan harinya. Nah, hal ini kalian tidak dapat menemukannya disini, jika di Turki masjid masjid pada sepi guys. 

Contoh yang kedua yaitu, malam sebelum hari raya pasti masjid-masjid pada rame dan mengumandangkan takbiran yang di inisiasi oleh anak-anak kecil hingga dewasa sehingga hal tersebut memberikan kesan yang bermakna dalam merayakan hari raya tersebut. 

Contoh yang terakhir yaitu biasanya nih, kalau di masjid kalian dengan mudahnya dapat menonton bersama kawan-kawan untuk melihat proses penyembelihan, tetapi berbanding kebalik dengan di disini temen temen. Jika di Turki ada tempat khusus dalam penyembelihan nya sehingga kalian tidak bisa menonton penyembelihannya dengan mudah.

 Cukup sekian pengalaman yang aku dapat ceritakan kepada kalian mengenai culture shock dalam merayakan hari raya idul adha di Turki. Semoga kalian menyukai dan jangan lupa untuk nantikan cerita menarik lainnya seputar kehidupan yang ada di Turki. See you next time guys, jangan lupa beri like dan komentar yaaaaa.......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun