Mohon tunggu...
muslimah muslimah
muslimah muslimah Mohon Tunggu... -

muslimah adalah mahasiswa uin maulana malik ibrahim malang,, moto psikologi " tetap bisa"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Penyakit Mental Merak di Jalan

30 September 2014   09:11 Diperbarui: 17 Juni 2015   22:58 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering



Penyakit mental merupakanpenyakit yang melibatkan gangguan pada fungsi otak yang boleh menyebabkan perubahan kepada proses pemikiran, perasaan dan tingkah-laku seseorang yang mengakibatkan gangguan untuk menjalani aktivitis seharian dengan baik. Terdapat beberapa faktor yang menyumbang terjadinya penyakit mental.

1.Faktor genetik/ keturunan:

Ahli di dalam keluarga yang mempunyai sejarah penyakit mental berisiko lebih tinggi berbanding populasi yang tiada sejarah penyakit berkenaan.

2.Gangguan bahan kimia dalam otak:

Bila bahan kimia dalam otak yang dikenali sebagai neurotransmitter tidak berfungsi dengan baik gejala penyakit mental akan muncul. Sebagai contohnya:

1.Schizophrenia: Penghasilan dopamin secara berlebihan

2.Kemurungan: Paras serotonin terlalu rendah

3.Mania: Paras serotonin meningkat secara melampau

4.Kebimbangan: terdapat gangguan di dalam pengeluaran dan fungsi noradrenalin

3.Jangkitan virus:

Mengikut kajian ada penyakit akibat jangkitan virus telah dikaitkan dengan kemunculan penyakit mental.

4.Sejarah hidup yang getir:

Sebagai contoh: mengalami proses kelahiran yang sukar, kehilangan ibu bapa semasa kecil, terlalu banyak mengalami cabaran hidup yang sukar

5.Keadaan sosio-ekonomi yang rendah:

Faktor kemiskinan, tiada kemudahan asas atau keganasan di dalam masyarakat boleh meningkatkan masalah penyakit mental.

Penyebab penyakit mental yang tertera diatas merupakan alasan hadirnya penderita penyakit mental dijalan.Penderita penyakit mental terkadang juga menjadi aib bagi keluarganya sehingga sering kali penderita tersebut pergi meningalkan rumah bahkan ada juga yang diusir oleh keluarganya, tidak jauh-jauh kita mengambil contoh penderita tersebut karena kita sering kali melihat penderita keluyuran dipingir jalan dengan pakaian lusuh bahkan ada yang tidak berpakaian.

Besar biaya rumah sakit menjadi faktor mengapa teradapatnya penderita dijalanan sehingga keluarga terpaksa membiarkan begitu saja penderita penyakit mental tersebut. Saya berpikir sangat mendalam dengan kehadiran mereka dipingir jalan menjadikan mereka seperti halnya hewan liar yang tidak perlu pulang kerumah bahkan keluarganya pun tidak menghiraukan lagi tentang keadaan penderita.

Karena minimnya perhatian pemerintah tentang kemajuan peran psikolog yang jauh berbeda dengan dokter, perawat ataupun bidan sehingga membuat biaya pengobatan sangat tinggi bahkan pembangunan rumah sakit jiwapun jauh berbeda dengan rumah sakit fisik yang berkembang begitu pesat. Akan tetapi saya juga tidak menyalakan mengapa adanya biaya yang begitu mahal karena penyakit mental memerlukan waktu panjang dalam pengobatan dan alat-alat yang digunakan sangat susah untuk didapat.

Oleh karena itu agar meminimalisir penderita dijalanan perlu adanya sikap tangung jawab yang tinggi harus dimiliki kelurga penderita penyakit mental tersebut. Ketika keluarga sudah merasa memiliki rasa tangung jawab yang tinggi akan meningkatnya rasa memiliki bahwa penderita merupakan anggota kelurga mereka yang sedang sakit dan membutuhkan bantuan mereka dalam mengahadapi penyakit tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun