Kudus, 16 November 2021, Mahasiswi kelompok 89 KKN RDR 77 UIN Walisongo semarang mengunjungi pabrik tersebut dengan izin dari sang pemilik pabrik tersebut langsung, Masyarakat tentunya sudah banyak yang tahu gula merah, namun belum tentu banyak yang tahu bagaimana proses pembuatannya. Salah satunya pabrik gula merah milik bapak H. Selamet Mulyono ini merupakan salah satu dari sekian pabrik gula merah yang berdiri dan beroperasi di Cranggang. Lokasinya berada di sebelah selatan SD 3 Cranggang, Barat jalan (depan lapangan).
 "Ada 13 karyawan yang bekerja mba, tetapi terbagi menjadi 4 bagian, 4 di bagian penggilingan tebu, 2 karyawan sebagai sopir dan kernet {yang mengambil bahan baku pembuatan gula seperti tebu, sampah (bahan untuk suguh geni dalam memasak gula)}, dan 7 orang bagian yang mengambil tebu" kata bapak H. Selamet selaku pemilik pabrik tersebut.
Di dalam proses pembuatan gula merah ini sangat lah panjang dari mulai penggilingan, penyaringan, perebusan yang dilakukan 4-5 jam, menuangkan adonan air gula yang sudah siap untuk didinginkan.
Bapak H. Selamet Mulyono menuturkan "mulai merintis usaha pengolahan gula merah ini dimulai pada tahun 1997, namun saat itu masih di sini mbak (lokasi sekitar rumah beliau) alhamdulilah untuk pengiriman gula merah ini bisa sampai ke luar kota kudus juga" Â beberapa tahun kemudian beliau bisa membangun pabrik yang hingga saat ini masih beroperasi. Lebih lanjut lagi ternyata di pabrik pengolahan milik beliau ternyata sudah banyak mahasiswa yang sering berkunjung untuk tugas kuliah bahkan untuk bahan penelitian skripsi.
Kegiatan mengunjungi ini diharapkan bisa membuat mahasiswa maupun masyarakat mengetahui bagaimana proses pembuatan gula tersebut serta tambahan wawasan ilmu .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H