Mohon tunggu...
Faizal Chandra
Faizal Chandra Mohon Tunggu... Relawan - Guru Matematika

terus belajar dan terus belajar untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mencintai Matematika

29 Mei 2020   18:21 Diperbarui: 29 Mei 2020   18:11 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Pribadi | Jepretan kamera HP

Mencintai matematika

Sebuah frasa yang... .

Mungkin mudah tuk dilakukan, bagi para penggemar-Nya

Namun, acapkali sulit tuk dilakukan sebagian orang yang tak menyukai -- Nya

Bagaimana mau mencintai-Nya, menyukai-Nya saja tak bisa

Sejatinya cinta dan benci itu beda tipis

Setipis kulit bawang yang terkelupas

Yang awalnya benci tujuh keliling pun bisa jadi cinta hingga separuh nafas

Mencintai matematika

Bukanlah perihal mudah

Namanya juga cinta, pastinya sudah sepaket dengan rasa sakit, sedih maupun senang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun