Organisasi Kerjasama Internasional yang sering kita kenal dengan sebutan OKI adalah organisasi internasional terbesar kedua setelah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), sebelum memiliki nama OKI organisasi tersebut bernama Organisasi Konferensi Islam. OKI di dirikan pada tanggal 25 September 1969 yang bertepatan dengan tanggal 12 Rajab 1389 Hijriyah di Rabat, Maroko. Tidak hanya sebagai pendirian organisasi saja akan tetapi juga terdapat penandatanganan piagam OKI. Sejarah berdirinya organisasi OKI ini di latar belakangi oleh peristiwa pembakaran masjid Al-Aqsa di Yerussalem pada tahun 1969. Karena pada misi utama OKI hanya sebagai solidaritas sesama muslim di dunia untuk melindungi tempat-tempat suci umat islam yang kemudian memiliki peran dan pengaruh yang besar terhadap negara-negara islam dan anggota organisasi OKI.
      Dengan berkembangnya OKI yang sangat pesat tidak heran juga apabila OKI juga memiliki banyak tantangan yang harus di hadapi untuk dapat mencapai tujuan dan cita-cita bersama. OKI memiliki beberapa peran penting di antaranya adalah bidang sosial dan budaya dimana OKI mampu membentuk badan-badan yang dapat menangani masalah pendidikan, ilmu pengetahuan dan tekhnologi, hukum dan juga kebudayaan. Sedangkan peran OKI terhadap diplomasi negara-negara islam juga besar. Pada saat ini anggota OKI memiliki 57 anggota negara yang terdiri dari berbagai negara yang ada di belahan dunia ini.  Di dalam struktur OKI terdapat sebuah pertemuan atau konferensi yang biasa disebut dengan KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) dimana para pemimpin atau perwakilan negara untuk mendiskusikan berbagai isu di dunia dan membuat keputusan.
      OKI juga mempunyai tantangan juga dalam menjalankan segala cara untuk mencapai tujuan bersama dimana salah satu dari tantangan untuk organisasi OKI sendiri sangat banyak macamnya, yang salah satu diantaranya adalah sistem politik dan pemerintahan juga stabilitas, politik dan ekonomi yang berbeda antar setiap negara-negara anggota. Faktor besar ini lah yang membuat negara anggota mengalami ketergantungan ekonomi dan keuangan yang tinggi dan dapat di jadikan rentang terhadap kebijakan luar negeri Eropa dan Amerika Serikat. Terdapat juga alasan mengapa organisasi ini harus di bentuk karena kebanyakan dari negara-negara islam sendiri banyak konflik yang terjadi secara internal maupun eksternal. Peran penting OKI pada hingga saat ini adalah memberikan pembalaan selalu dan mendukung selalu kemerdekaan untuk negara dan rakyat Palestina atas penjajahan yang dilakukan oleh para zionis Israel.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H