"Gerhana matahari adalah ayat kaunniyah untuk menunjukkan kebesaran Allah dan Allah menginginkan kita mentadabburinya dan mengambil ibrah serta pelajaran dari fenomena ini," sampai Ustaz Abdul Aziz saat Khutbah Sholat Gerhana Matahari di Masjid Al-Jihad Komplek Unpad, Kamis (26/12/2019).
Fenomena gerhana adalah fenomena alam yang jarang terjadi. Kita sebagai ummat Islam harus meyakini bahwa Allah mensyariatkan sesuatu yang lain.
"Fenomena alam yang jarang terjadi ini, kita sebagai ummat Islam harus meyakini bahwa Allah mensyariatkan sesuatu yang lain, yang lebih dari sekedar kagum akan peristiwa gerhana matahari yang terjadi. Maka, kita harus senantiasa untuk berdzikir, memuji keagungan-NYA dan bersujud atas kebesaran-NYA," pesannya pada jamaah.
Lewat fenomena alam ini Allah ingin menunjukkan keagungan-NYA dan kekuasan-NYA yang tak terbatas, semua alam semesta, matahari, bulan, bintang, planet, berada dalam keteraturan yang ia ciptakan.
Ustad Abdul Aziz yang juga Ketua PD Mathla'ul Anwar Kota Bandung ini juga menghimbau agar masyarakat tidak mengaitkan fenomena gerhana matahari dengan sesuatu yang bersifat mistik.
"Untuk menguji manusia, apakah diantara mereka masih menimbun sisa-sisa kejahiliyahan mereka dengan mengaitkan peristiwa ini dengan sesuatu yang bersifat mistis," ujarnya.
Terakhir,sebagai makhluk yang selalu berbuat dosa dan salah, ia berpesan agar ummat manusia bisa mengambil pelajaran dari fenomena ini dengan memperbanyak istighfar dan meminta taubat pada Allah SWT. (Faiz)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI