Mohon tunggu...
Faiz Martha Hendriani
Faiz Martha Hendriani Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa Universitas Airlangga, Fakultas Vokasi, Prodi D4 Teknologi Radiologi Pencitraan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pemeriksaan Clavicula

22 Juni 2024   21:33 Diperbarui: 22 Juni 2024   22:00 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Dokumen Pribadi

Pemeriksaan clavicula merupakan komponen penting dalam evaluasi cedera bahu dan area sekitarnya. Prosedur ini melibatkan serangkaian langkah sistematis untuk menilai integritas struktural, fungsi, dan kemungkinan patologi pada tulang selangka. Pemeriksaan dimulai dengan inspeksi visual untuk mengidentifikasi deformitas, bengkak, atau memar. Scapula adalah tulang segitiga datar dengan tiga perbatasan, tiga perbatasan terdiri dari perbatasan medial (vertebre) merupakan sisi panjang atau perbatasan di dekat tulang belakang, perbatasan utama merupakan margin paling atas tulang belikat dan perbatasan lateral (axilla). Gangguan yang sering terjadi pada scapula adalah fraktur, fraktur scapula jarang terjadi dari fraktur  shoulder dan semua fraktur. Dalam kasus kecurigaan fraktur, pencitraan radiologis seperti X-ray menjadi sangat penting. Namun, beberapa penelitian terbaru menunjukkan bahwa ultrasonografi dapat menjadi alternatif yang efektif dan efisien untuk diagnosis awal.

Pemeriksaan rontgen pada Clavicula dan Scapula dilakukan untuk mengevaluasi cedera, patah tulang, atau kelainan lain pada tulang tersebut. Pemeriksaan ini membantu dokter  melihat struktur tulang, lokasi patah tulang. Hasil pemeriksaan ini akan membantu merencanakan pengobatan yang tepat bagi pasien.

Tulang tulang utama yang membentuk bahu manusia adalah os clavicula, os scapula dan proximal humerus scapula (tulang belikat). Clavicula adalah tulang panjang berbentuk sigmoid dengan permukaan cembung di sepanjang ujungnya jika dilihat dari  kepala. Clavicula berfungsi sebagai penyangga scapula dan anggota gerak atas. clavicula mudah patah di bagian medial akibat benturan atau jatuh pada bahu karena tertekan pada clavicula dan artikulasi manubrium.

Scapula adalah tulang segitiga datar dengan tiga perbatasan, tiga perbatasan terdiri dari perbatasan medial (vertebre) merupakan sisi panjang atau perbatasan di dekat tulang belakang, perbatasan utama merupakan margin paling atas tulang belikat dan perbatasan lateral (axilla). Gangguan yang sering terjadi pada scapula adalah fraktur, fraktur scapula jarang terjadi dari fraktur  shoulder dan semua fraktur.

Menurut (Lampignano & Kendrick 2018), standar proyeksi yang digunakan pada pemeriksaan radiografi scapula adalah Anterior Posterior (AP), Right Anterior Oblique (RAO). pada kasus trauma dilakukan proyeksi tambahan yaitu Scapula Y-View, dengan tujuan melihat fraktur dan dislokasi pada proximal humerus dan scapula. Menurut Bontrager (2018), prosedur pemeriksaan clavicula menggunakan proyeksi AP dan AP Axial dengan arah sinar disudutkan sebesar 15-30 ke cephlad. Teknik pemeriksaan radiografi pada clavicula secara umum menggunakan proyeksi Antero Posterior (AP), AP Axial, Postero Anterior (PA).

Referensi :
1. Aguningtyas,. 2018. "Teknik Pemeriksaan Radiografi Scapula Pada Kasus Fraktur Di Instalasi Radiologi Rsud K.R.M.T Wongsonegoro Semarang." //123.231.148.147/Index. Php?P=Show_Detail&Id=16752&Keywords= (February 24, 2023).

2. Lampignano & Kendrick, 2018. 2018. 150 Radiology Textbook of Radiographic Positioning and Related Anatomy. Ninth edit. eds. Leslie E. Kendrick and John P. Lampignano. St. Louis, Missouri: Elsevier. book.

3. Bontrager,kennet L. 2018. Textbook of Radiographic Positioning and Related Anatomy. Missouri: Mosby, Inc.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun