Menjelang memasuki bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah, berbagai kebaikan akan banyak di jumpai di sekitar kita. Walaupun kebaikan itu di anjurkan tidak hanya di lakukan pada Ramadhan saja, akan tetapi vibes nya pasti berbeda bila di lakukan pada bulan ini, apalagi di katakan  jika melakukan 1 kegiatan akan dibalas 1000 kali lipat. Begitu pula  melakukan keburukan. Melalui bulan yang istimewa ini berbondong-bondong lah umat muslim dalam melakukan kebaikan. Para kyai atau ulama  pun menyarankan bahkan menyuruh agar memperbanyak kebaikan daripada bulan biasanya, kalau bisa stop dulu keburukan. Kebaikan pun banyak bertebaran. Adakalanya mengadakan bakti sosial, berbagi makanan berbuka di jalan, dan beberapa kebaikan yang lainnya. Salah satunya adalah menghatamkan Al-Qur'an. Kegiatan ini termasuk kebaikan yang paling mudah di lakukan, namun bisa jadi berat juga bila tidak terbiasa melakukannya. Berikut ini penulis akan berbagi beberapa tips jitu menghatamkan Al-Qur'an selama bulan Ramadhan, yakni 30 hari. Oh ya Pastikan kalian (umat muslim) sudah ngelist beberapa kegiatan kebaikan yang akan di lakukan pada bulan puasa  ya ! selain mendapat pahala, agar nantinya kebaikan akan selalu beriringan juga dalam hidup kita.
- Niat
              Adalah bagian utama yang paling penting. Karena sesuatu tanpa niat biasanya tidak berjalan dengan baik. Pastikan                     menata niat dengan baik dahulu, yaitu karena Allah Ta'ala.
            2. Bentuk targetnya.Â
               Sistem one day one juz juga bisa di pakai loh, bagi yang belum tahu one day one juz adalah sistem membaca Al-Qur'an                  dengan target satu juz dalam sehari. Untuk waktunya opsional kapan saja yang penting dalam sehari itu harus membaca                sedikitnya 1 juz, target ini yang paling banyak di ikuti karena tidak memberatkan pula. Kalau perlu catat targetnya                      supaya tidak lupa.
            3. Luangkan waktu !
               Setelah membentuk target langkah selanjutnya adalah meluangkan waktu. Meluangkan waktu juga menjadi kunci                      suksesnya target ini. Karena sesibuk apapun jika tidak ada luangan waktu tidak akan bisa mencapai target yang sudah di                inginkan. Jika sedang dalam bekerja, misalkan pekerjaanmu adalah seorang pekerja bisnis atau pekerja kantoran, maka                 bisa banget bila mengambil waktu istirahat makan siang, toh kan tidak makan daripada di isi dengan gurauan atau                      nongkrong bersama teman. Tidak ada namanya tidak sempat jika kamu tidak meluangkan waktumu.
            4. Tandai dengan waktu sholat.
               Lebih mudah lagi jika kita menandai dengan waktu sholat, bila kita sholat 5 waktu dalam sehari, maka setiap waktu                     setelah sholat bisa di cicil 2 lembar. Tetapi jika dalam perjalanan misalnya, maka nanti dalam waktu sholat selanjutnya                 bisa menembel jatah lembaran sebelumnya. Apabila tidak bisa lagi, maka silahkan mengambil waktu luang setidaknya                  untuk menyelesaikan target ini. Lakukan kegiatan ini berulang-ulang sampai habisnya bulan Ramadhan atau selama 30                hari. Dan untuk para perempuan yang tiba-tiba kedatangan bulan maka bisa di lanjutkan ketika sudah dalam keadaan                  suci nanti, namun juga harus sedikit ngebut untuk mengejar target yang sudah di tinggalkan ketika datang bulan                       kemarin.
            5. Istiqomah (gigih).
               Langkah terakhir adalah bagian yang juga tidak kalah penting dari niat.  Pada umumnya orang akan lebih bersemangat                 pada awal bulan puasa saja. Jika sudah menjelang hari lebaran biasanya orang-orang akan lebih sibuk dalam                           menyiapkan keperluan lebaran dan akhirnya lupa atas target yang sudah di tentukan. Oleh karena itu bagaimana agar                  bisa istiqomah ? Tentunya butuh kekuatan dan kesabaran untuk gigih melakukannya secara terus-menerus. Pada awal                 penulis sudah menyebutkan bahwa kalau perlu catat targetnya agar tidak lupa. Kemudian tempel kertas target itu di                    tempat yang sekiranya selalu kamu kunjungi , misalkan kamar, tempat sholat, atau lainnya. Bisa juga di tempel pada                   benda yang selalu di pakai contohnya cermin, buku, atau benda lainnya. Jika tidak ingin repot dengan catatan kertas                    bisa juga mencatat nya di HP yang notabenenya adalah benda yang pasti di pakai dalam sehari-hari. Kemudian                         screenshoot atau foto catatan itu dan jadikan wallpaper HP agar ketika ingin membuka HP kita bisa ingat akan target                   itu.
               NB: Semua hal yang sudah di targetkan akan sukses jika orang itu dapat menaati dan mengendalikannya dengan baik.                  Tidak ada yang tidak mampu atau tidak mungkin jika orang itu mau berusaha atau mencobanya. Seakalipun gagal dalam                berusaha, Allah tahu niatmu dan malaikat pasti juga telah mencatat kebaikanmu. Semoga sedikit tips ini bermanfa'at                   dan selamat menunaikan ibadah puasa.