Mohon tunggu...
faishalmahdi
faishalmahdi Mohon Tunggu... Konsultan - mahasiswa

olahraga

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Peran Mahkamah Internasional Dalam Penyelesaian Sengketa Perbatasan Maritim

23 Desember 2024   18:21 Diperbarui: 23 Desember 2024   18:30 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Mahkamah Internasional (ICJ) memainkan peran penting dalam penyelesaian sengketa perbatasan maritim antar negara. Peran ini dapat dilihat melalui beberapa aspek kunci yang mencakup mekanisme penyelesaian sengketa, keadilan dalam keputusan, serta dampaknya terhadap hubungan internasional. 

Mekanisme Penyelesaian Sengketa

Proses Penyelesaian: ICJ berfungsi sebagai lembaga hukum yang mengadili sengketa internasional berdasarkan kesepakatan antara negara-negara yang bersengketa. Proses ini melibatkan pengajuan kasus, pembelaan, dan penilaian hukum, di mana keputusan akhir bersifat mengikat dan tidak dapat diajukan banding. Contoh nyata adalah sengketa maritim antara Peru dan Chili, di mana ICJ memutuskan batas maritim yang diakui oleh kedua negara setelah proses panjang yang dimulai pada tahun 2008 dan diakhiri dengan putusan pada tahun 2014.

Kewenangan Hukum: ICJ memiliki kewenangan untuk menyelesaikan sengketa yang berkaitan dengan hukum internasional, termasuk konvensi tentang hukum laut. Hal ini memastikan bahwa keputusan yang diambil berdasarkan norma-norma hukum internasional yang telah disepakati. Misalnya, dalam kasus Indonesia dan Malaysia terkait Pulau Ligitan dan Sipadan, ICJ memutuskan bahwa Malaysia memiliki kedaulatan atas kedua pulau tersebut setelah mempertimbangkan bukti dan argumen dari kedua belah pihak 

Keadilan dalam Keputusan

Objektivitas dan Kemandirian: ICJ beroperasi sebagai badan independen, yang memberikan keadilan bagi negara-negara yang bersengketa. Keputusan yang diambil berdasarkan analisis obyektif terhadap bukti dan hukum internasional. Hal ini membantu mengurangi ketegangan antara negara-negara dan menciptakan kepastian hukum 

Dampak Positif terhadap Hubungan Internasional: Keputusan ICJ sering kali berfungsi untuk memperbaiki hubungan antar negara yang sebelumnya tegang akibat sengketa. Dalam kasus Peru dan Chili, misalnya, putusan ICJ tidak hanya menyelesaikan klaim maritim tetapi juga mendorong kedua negara untuk mematuhi keputusan tersebut demi menjaga hubungan baik di masa depan 

Kesimpulan

Peran Mahkamah Internasional dalam penyelesaian sengketa perbatasan maritim sangat krusial. Melalui mekanisme penyelesaian yang adil dan berdasarkan hukum internasional, ICJ tidak hanya menyelesaikan konflik tetapi juga berkontribusi pada stabilitas dan perdamaian global. Negara-negara yang terlibat dalam sengketa diharapkan untuk menghormati keputusan ICJ demi menciptakan lingkungan internasional yang lebih harmonis. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun